Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Habib Rizieq Klaim Punya Perjanjian dengan BIN, Tunjukkan ke Otoritas Saudi
11 November 2020 6:39 WIB
ADVERTISEMENT
Imam Besar FPI Rizieq Syihab menyampaikan memiliki perjanjian dengan Badan Intelijen Negara (BIN). Hal itu ia sampaikan saat menghadiri pengajian pertama di kediamannya setelah pulang ke Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Mereka (Badan Intelijen Saudi) bilang Anda (Rizieq) dikejar badan intelijen dari negara Anda. Saya bilang tidak. Saya tidak punya persoalan dengan badan intelijen. Tapi ada laporannya," kata Rizieq dalam ceramah usai pengajian di Petamburan, Jakarta Barat, Selasa (10/11) seperti dikutip dari akun Yuotube Front TV.
Rizieq kemudian membantahnya dengan menunjukkan dokumen perjanjian yang ia buat dengan BIN . Ia menerjemahkan dokumen itu ke dalam bahasa Arab agar mudah dipahami oleh pihak keamanan.
Menurut Rizieq, dokumen itu tidak perlu ia buka untuk publik. Ia hanya menunjukkannya dalam kondisi darurat.
ADVERTISEMENT
"Mereka kaget, Anda (Rizieq) punya perjanjian begitu bagus dengan negara Anda. Tidak punya masalah kok dilaporkan macam-macam. Ini yang jadi persoalan," kata Rizieq.
Usai kejadian tersebut Rizieq mengklaim petugas keamanan meminta maaf karena sudah salah paham. Rizieq pun dipersilakan jika ingin pulang atau menetap di Arab Saudi.