BJ Habibie Meninggal, Presiden ke-3 RI sekaligus Ketua Dewan Kehormatan Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI)

Habibie, Salat Tahajud, dan Surat Yasin yang Tak Pernah Putus

11 September 2019 21:18 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden ke-3 RI sekaligus Ketua Dewan Kehormatan Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) BJ Habibie tertawa saat pembukaan Silaturahmi Kerja Nasional (Silaknas) Tahun 2017 di Istana Kepresidenan Bogor, Jakarta, Jumat (8/12/2017). Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
zoom-in-whitePerbesar
Presiden ke-3 RI sekaligus Ketua Dewan Kehormatan Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) BJ Habibie tertawa saat pembukaan Silaturahmi Kerja Nasional (Silaknas) Tahun 2017 di Istana Kepresidenan Bogor, Jakarta, Jumat (8/12/2017). Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
ADVERTISEMENT
Jenius. Itu merupakan salah satu kata yang paling melekat dari sosok Presiden ke-3 RI BJ Habibie. Namun selain itu, Habibie juga dikenal sebagai sosok yang taat terhadap agamanya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari situs nu.or.id, Habibie-lah yang mensyiarkan bahwa orang Indonesia harus menjaga keseimbangan antara "imtak (ilmu dan takwa)" dan "iptek" (ilmu dan teknologi).
Habibie dikenal sebagai sosok yang rajin puasa sunnah Senin-Kamis. Tak hanya itu, Habibie dikenang sebagai pejabat yang kerap bangun di sepertiga malam untuk salat tahajud.
"Sudah lama orang mengenal dia dua ibadah itu, tapi bahwa dia ternyata suka juga dengan Yasin, Tahlil dan ayat kursi, itu baru diungkapkan. Minimal saya baru mendengarnya," kata salah seorang anggota NU Hamzah Sahal.
"Sebagai orang yang dari kecil hobi baca Yasin, hafal Tahlil dan baca ayat kursi, saya terkejut sekaligus bangga dengan pengakuan Habibie," sambung dia.
Dalam catatan sejarah, Habibie memang menjadi bagian bangkitnya cendekiawan Islam di Indonesia. Ialah yang membidani lahirnya ICMI.
ADVERTISEMENT
Ketika sang istri, Hasri Ainun Habibie, meninggal dunia Habibie tak berubah. Ia justru makin merasa lebih dekat dengan Tuhan.
Salah satu kutipan legendaris yang dikenang publik sampai sekarang adalah.
"Dulu saya takut mati. Tapi sekarang tidak, karena saya tahu kalau saya mati yang pertama saya temui adalah Ainun."
Ketika Ainun meninggal pada 2010 silam, Habibie tak meninggalkan kebiasaannya membaca Yasin. Setiap malam ia selalu melantukan surat tersebut sambil memanjatkan doa untuk sang belahan jiwa.
"Saya berdoa. Saya baca Yasin tiap malam untuk dua orang. Dua orang untuk Ibu Ainun dan ibu yang melahirkan saya," kata Habibie beberapa waktu lalu.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten