Hacker Asal Yogya Pencuri Data Perusahaan di Amerika Dikenal Tertutup

27 Oktober 2019 22:33 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rumah kontrakan BBA di Gamping, Sleman, hacker pencuri data perusahaan di Amerika Serikat. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Rumah kontrakan BBA di Gamping, Sleman, hacker pencuri data perusahaan di Amerika Serikat. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Seorang pemuda berhasil membobol situs perusahaan di Amerika Serikat hingga meraup uang miliaran rupiah. Pemuda berinisial BBA (21) itu diketahui mengontrak sebuah rumah di Padukuhan Biru, Trihangggo, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Menurut penuturan warga, BBA dan istrinya dikenal tertutup dan tidak bersosialisasi dengan tetangga.
ADVERTISEMENT
"Dia (BBA) tidak pernah srawung (berbaur) sama warga termasuk istrinya juga," ujar Wartini, Kepala Dukuh Biru, saat dijumpai awak media, Minggu (27/10).
Wartini menjelaskan bahwa BBA ini merupakan warga pendatang. Namun asal dari mana dia tak tahu lantaran tidak ada laporan. Dia menjelaskan saking tertutupnya keluarga BBA, ketika ada tetangga yang meninggal pun mereka tak keluar rumah.
"Rumah depannya ada sripah (meninggal dunia) aja nggak keluar. Tidak pernah ronda juga," kata dia.
Dia pun mengaku tidak ada gerak-gerik mencurigakan dari BBA, namun dari informasi yang diterima dari pemilik kontrakan, BBA memang sering pulang pagi. Dia juga mengaku sempat melihat motor gede milik BBA.
"Hanya lihat saja (sedang tidak dipakai)," kata dia.
Kasubdit II Dittipidsiber Bareskrim Kombes Pol Rickynaldo Chairul (kedua kiri) dan Kabagapenum Divisi Humas Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra (kedua kanan). Foto: Mirsan Simamora/kumparan
Sementara itu, pemilik rumah kontrakan enggan namanya disebutkan. Namun dia memberikan informasi, keluarga tersebut sudah dua tahun menetap di rumah tersebut dan telah memiliki satu anak.
ADVERTISEMENT
Pemilik kontrakan mengaku tak tahu alamat BBA, namun istrinya berasal sari Kragilan, Sinduadi, Kabupaten Sleman.
Rumah kontrakan BBA di Gamping, Sleman, hacker pencuri data perusahaan di Amerika Serikat. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Sebelumnya, Dittipidsiber Bareskrim Polri menangkap hacker atau peretas berinisial BBA (21) di Sleman, Yogyakarta. BBA berhasil mencuri data sejumlah perusahaan di Amerika.
Kasubdit II Dittipidsiber Bareskrim Polri Kombes Pol Rickynaldo Chairul menyebut, BBA menyebar 500 email berisi malware (virus) ke berbagai perusahaan. Bila admin perusahaan masuk ke malware, maka data keuangan akan disedot pelaku.
“Link yang mengarahkan korban untuk mengklik tersebut dan komputer korban (web mail server) ter-install cryptolocker yang menyebabkan system mail server sebuah perusahaan di Amerika Serikat terenkripsi (data tidak terbaca)," ujar kata Rickynaldo di Bareskrim, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (25/10).