Hadi Pranoto Klaim Akan Bagi 300 Juta Obat Herbal Corona, Tak Ada Izin BPOM

3 Agustus 2020 14:06 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu anggota keluarga Surya Atmaja, Hadi Pranoto. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu anggota keluarga Surya Atmaja, Hadi Pranoto. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Nama Hadi Pranoto mendadak menjadi pembicaraan publik karena mengklaim menemukan obat herbal antibodi virus corona. Tak tanggung-tanggung ia berencana memproduksi massal dan membagikan 300 juta botol obat virus corona kepada masyarakat secara cuma-cuma.
ADVERTISEMENT
Nantinya obat itu akan dikemas dalam botol berukuran 100 ml. Ia mengaku memproduksi obat virus corona ini dengan tim risetnya. Namun ia tak menjelaskan siapa peneliti maupun ahli kesehatan yang tergabung dalam tim riset ini.
"Ke depan dengan tim riset berupaya semaksimal mungkin dan akan berusaha dengan teman-teman. Kita akan produksi massal, akan kita bagikan kepada seluruh rakyat Indonesia. Dengan total yang akan kita produksi dan kita akan bagikan herbal ini 300 juta botol," ujar Hadi Pranoto kepada wartawan di Rumah Makan Leuit Ageung, Kota Bogor, Senin (3/8).
Hadi Pranoto, pamerkan ramuan herbal yang bisa sembuhkan corona. Foto: Dok. Istimewa

Sumber Dana Hadi Pranoto Produksi Obat Corona?

Hadi Pranoto mengatakan, biaya produksi obat ini didapat dari donasi seseorang yang peduli dengan krisis pandemi virus corona. Namun lagi-lagi Hadi Pranoto tak menyampaikan siapa sosok tersebut.
ADVERTISEMENT
"Uangnya dari mana? Alhamdulillah ada 1 saudara kita yang rela mengorbankan menginfakkan sedikit hartanya untuk kegiatan sosial ini karena melihat kondisi saat ini emergency kemanusiaan yang diutamakan. Beliau menyampaikan kepada saya insyaallah beliau membantu proses produksi massal sampai dengan 300 juta botol yang akan kita bagikan secara gratis kepada saudara-saudara kita," jelasnya.
Hadi Pranoto, pamerkan ramuan herbal yang bisa sembuhkan corona. Foto: Dok. Istimewa
Hadi Pranoto mengklaim obat herbalnya ini membuat tubuh menjadi lebih fit dan tak ada efek samping. Hal ini ia katakan berdasarkan pengakuan masyarakat yang telah mengkonsumsi obatnya itu.
"Alhamdulillah juga yang kita sampaikan kepada masyarakat semuanya menyampaikan kepada kita hasilnya positif baik. Tidak ada satupun setelah mengkonsumsi herbal ini mengalami masalah kesehatan mereka malah menyampaikan kelebihan di samping kesehatan yang di dapat dari mengkonsumsi herbal ini," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
"Badan tambah fit, kondisi kesehatan bertambah baik, dan kehidupannya dalam melakukan kegiatan setiap hari bisa berjalan denga efektif dan normal," pungkasnya.
Petugas medis mengambil sampel saat 'swab test' COVID-19 di Pasar Kebon Kembang, Kota Bogor, Jawa Barat. Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Sosok Hadi Pranoto viral usai diwawancarai artis Anji di akun YouTubenya. Namun kini video wawancara itu telah dihapus pihak YouTube karena mendapat banyak laporan dari masyarakat.
Sementara itu, BPOM selama ini tak pernah memberikan izin edar obat yang diproduksi Hadi Pranoto. Dalam keterangan resminya, BPOM belum pernah memberikan izin terhadap obat herbal apa pun sebagai obat COVID-19. BPOM memastikan obat herbal bukan sebagai penyembuh, tapi sebagai pemeliharaan kesehatan.
"Perlu diketahui bahwa sampai saat ini Badan POM tidak pernah memberikan persetujuan klaim khasiat obat herbal yang dapat mengobati segala jenis penyakit, termasuk infeksi virus COVID-19," kata BPOM.
ADVERTISEMENT
Profil Hadi Pranoto
Salah satu anggota keluarga Surya Atmaja, Hadi Pranoto. Foto: kumparan
Tak banyak informasi yang didapat kumparan, ketika mencari tahu seperti apa latar belakang pendidikan Hadi Pranoto. Bahkan Anji sendiri dalam caption video tersebut mengakui bukan perkara mudah mencari data tentang Hadi Pranoto.
"Nama Prof. Hadi Pranoto sulit sekali dicari di internet. Ada tapi sedikit sekali. Padahal sejak bulan Mei beliau sudah menemukan Antibodi Covid-19 ini," begitu yang tertulis.
Dari hasil penelusuran, pertama yang didapat adalah ternyata ia merupakan keluarga Surya Atmaja atau yang dikenal Abah Surya di Bogor.
Rapid tes untuk warga yang hadir di acara sunatan dan manggung Rhoma Irama di Bogor. Foto: Dok. Istimewa
Abah Surya merupakan salah satu tokoh masyarakat di Bogor yang pernah mengundang raja dangdut Rhoma Irama untuk hadir dalam acara syukuran sunatan salah satu anaknya saat Bogor memberlakukan PSBB.
ADVERTISEMENT
"Beliau (Abah Surya) orang tua asuh saya," kata Hadi.
Meski begitu, Hadi mengaku saat ini sudah tidak tinggal satu rumah dengan Abah Surya di Bogor. Kini, ia menetap di Jakarta.
Mendapat gelar profesor dari mana, penelitiannya apa saja, masih misterius. kumparan juga tak menemukan jurnal ilmiah karya Hadi Pranoto.
Infografik Kejar Target Vaksin Corona di RI. Foto: Masayu Antarnusa/kumparan
————-----------------------
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona