Hari Pertama Kerja Usai Lebaran, Mendes Recharge Ulang Semangat Jajarannya

Mendes PDTT Abdul Halim Iksandar menggelar apel pagi sekaligus halal bihalal dengan seluruh pegawai Kemendes PDTT secara tatap muka di Jakarta, Senin (9/5). Foto: Mugi/KemendesPDTT

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar me-refresh semangat seluruh pegawai pada hari pertama kerja usai lebaran.

Kepada seluruh pegawai Kemendes PDTT, ia meminta senantiasa bersyukur atas segala keberuntungan dalam hidup dengan berbagi keberuntungan pada sesama dan melakukan yang terbaik untuk bangsa dan negara.

"Jika kita merenungkan dengan kejernihan hati maka sebenarnya kita hidup karena keberuntungan. Kewajiban kita mensyukurinya dengan berbuat yang terbaik, antara lain dengan melayani desa sebaik-baiknya," jelas Abdul Halim Iskandar pada apel pagi hari pertama usai Idul Fitri 1443 H/2022 M di lingkungan Kemendes PDTT, Senin (9/5).

"Mudah-mudahan perbuatan baik kita menghasilkan keberuntungan-keberuntungan yang bisa dinikmati masyarakat pada umumnya, menghasilkan keberuntungan untuk desa, bangsa dan negara," tambahnya.

Mendes PDTT Abdul Halim Iksandar didampingi Wamendes PDTT Budi Arie Setiadi menggelar apel pagi sekaligus halal bihalal dengan seluruh pegawai Kemendes PDTT secara tatap muka di Jakarta, Senin (9/5). Foto: Mugi/KemendesPDTT

Dalam arahannya, pria yang akrab disapa Gus Halim ini menekankan dua poin penting, keberuntungan dan rasa syukur. Menurutnya, di antara ciri-ciri manusia beruntung adalah mereka yang selalu bersyukur dengan memahami dan mempergunakan semua karunia serta amanah yang diberikan Tuhan untuk kemaslahatan masyarakat.

“Menjadi ASN (aparatur sipil negara), menjadi sekjen, menjadi menteri, adalah sebuah keberuntungan. Tugas dan tanggung jawab kita adalah menjalankan tugas sebaik-baiknya dan memberikan pelayanan yang berkualitas pada desa dan warga desa,” tegas Gus Halim.

Menurut Gus Halim, hari kerja pertama usai Hari Raya Idul Fitri, harus menjadi titik tolak melakukan hal-hal yang lebih baik untuk desa, bekerja lebih cepat, bekerja lebih kreatif, bekerja lebih inovatif, dan mengerjakan yang lebih luas cakupan penerima manfaatnya.

“Setelah mudik, harus lebih semangat bekerja, lebih kreatif dan inovatif lagi dalam memberikan pelayanan dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa,” kata politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

Mendes PDTT Abdul Halim Iksandar saat apel pagi sekaligus halal bihalal dengan seluruh pegawai Kemendes PDTT secara tatap muka di Jakarta, Senin (9/5). Foto: Mugi/KemendesPDTT

Di akhir sambutannya, Gus Halim memohon maaf jika ada kebijakan yang dihasilkan menimbulkan ketidaknyamanan dan sesuatu yang tidak sengaja dilakukan.

“Masih dalam suasana Idul Fitri, atas nama pribadi dan keluarga, serta atas nama Menteri Desa, PDTT, saya sampaikan permohonan maaf lahir batin, Minal Aidin Wal Faizin,” ucap Gus Halim.

Usai kegiatan apel pagi hari pertama usai Idul Fitri tersebut, dilanjutkan dengan silaturahmi dan halal bilhalal di lingkungan Kemendes PDTT.

Turut hadir dalam acara tersebut, Wamendes PDTT Budi Arie Setiadi, Sekjen Kemendes Taufik Madjid, pejabat tinggi madya dan pratama serta seluruh pegawai Kemendes PDTT.