Heboh 'Kamar' di Dalam Gorong-gorong di Kota Bandung, Ada Baju hingga Kasur

24 Agustus 2021 18:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
Petugas Dinas Pekerjaan Umum Pemkot Bandung mendapati adanya kamar yang terletak di dalam saluran drainase atau gorong-gorong di Jalan Dr. Djunjunan pada Selasa (24/8). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Dinas Pekerjaan Umum Pemkot Bandung mendapati adanya kamar yang terletak di dalam saluran drainase atau gorong-gorong di Jalan Dr. Djunjunan pada Selasa (24/8). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
ADVERTISEMENT
Petugas Dinas Pekerjaan Umum Pemkot Bandung menemukan sebuah tempat layaknya 'kamar' yang terletak di dalam saluran drainase atau gorong-gorong di Jalan Dr. Djunjunan pada Selasa (24/8).
ADVERTISEMENT
Dari pantauan kumparan di lokasi, letak gorong-gorong itu berada tepat di sisi jalan raya yang ramai dilalui oleh kendaraan dan pejalan kaki. Gorong-gorong itu kondisinya setengah kering.
Sementara itu, berdasarkan video yang diunggah akun @didi_ruswandi terlihat di dalam gorong-gorong terlihat sejumlah kasur, guling, dan pakaian yang digantungkan pada sebuah tali pertanda adanya aktivitas di bagian dalam gorong-gorong tersebut.
Saat ditemui kumparan di lokasi kejadian, petugas dari Unit Reaksi Cepat (URC) Bojonegara dari Dinas Bina Marga Kota Bandung, Dodi Saiful Rohmat terkejut menemukan sejumlah pakaian dan kasur ketika sedang mengeruk endapan lumpur.
Dia kemudian bertanya ke sejumlah pemulung yang ada di sekitar gorong-gorong dan mendapat informasi bahwa tempat itu sudah lama tak ditinggali.
ADVERTISEMENT
"Katanya itu sudah lama enggak ditinggali, itu mah katanya milik orang Lampung kalau tidak salah, 'angkat saja pak, bongkar saja', tidak ada barang berharga hanya rongsokan saja," kata dia.
Petugas Dinas Pekerjaan Umum Pemkot Bandung mendapati adanya kamar yang terletak di dalam saluran drainase atau gorong-gorong di Jalan Dr. Djunjunan pada Selasa (24/8). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Selain kasur dan pakaian, menurut Dodi, tak ada barang berharga yang ditemukan di sana. Dari informasi yang diperolehnya, tempat itu tak dijadikan sebagai tempat tinggal permanen melainkan tempat tinggal sementara untuk beristirahat.
"Kalau iya (jadi tempat tinggal) pasti ada panci, kasur, kompor dan sebagainya. Ini cuma tempat istirahat saja kayaknya. Di bawah juga banyak kecoa dan nyamuk," ujar dia.
Adapun kini, barang-barang itu telah dibereskan oleh petugas dari DPU Kota Bandung. Endapan lumpur yang ada di gorong-gorong pun telah diangkut oleh petugas dan dimasukkan ke dalam karung.
ADVERTISEMENT
***
Saksikan video menarik di bawah ini: