Heru Budi Kewalahan Atasi Banjir bila Hujan Deras 4 Jam Lebih

25 Maret 2024 13:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
Warga melintasi banjir yang merendam kawasan Kebon Pala, Jakarta Timur, Senin (25/3/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Warga melintasi banjir yang merendam kawasan Kebon Pala, Jakarta Timur, Senin (25/3/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengakui kesulitan mengatasi banjir. Ia mengatakan Jakarta sudah kewalahan jika diterpa hujan selama 4 jam dengan intensitas di atas 180 milimeter per hari.
ADVERTISEMENT
"Jadi begini, di Jabodetabek, termasuk Jakarta, kemarin intensitas hujan 200 mm/hari. Sebanyak 180 mm/hari saja, kita DKI ini kalau hujan empat jam sudah kewalahan," kata Heru di Kelurahan Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (25/3) dikutip dari Antara.
Selain itu, Heru juga meminta maaf untuk warga yang terdampak banjir. Heru yang juga menjabat Kepala Sekretariat Presiden (Kasatpres) ini meminta warga memaklumi jika ada wilayah yang terendam banjir lebih dari 24 jam.
Menurut orang kepercayaan Presiden Jokowi ini, banjir di Jakarta bukan hanya karena curah hujan yang tinggi, tetapi juga adanya kiriman banjir dari wilayah Bodetabek hingga menghadapi banjir rob.
Oleh karena itu, Heru berharap, Jakarta tetap dalam kondisi yang aman, dan banjir di beberapa titik bisa secepatnya teratasi dengan baik bersama pemangku kepentingan terkait.
Dua orang anak bermain air saat banjir merendam kawasan Kebon Pala, Jakarta Timur, Senin (25/3/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Menyinggung efektivitas Proyek Sodetan Ciliwung, menurut Heru, fasilitas tersebut dapat mengatasi banjir di Jakarta.
ADVERTISEMENT
"Karena rob dan air hujan yang tadi 200 mm/hari lantas juga ada kiriman termasuk yang di Hek. Yang di Hek juga ada kiriman dari Bogor. Mudah-mudahan kita bisa atasi. Ya, Sodetan Ciliwung juga masih efektif, dibuka terus," ucap mantan Wali Kota Jakarta Utara ini.
Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono tinjau kegiatan sembako murah di kantor Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (6/3). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan
Hujan yang melanda Jakarta dan sekitarnya sejak Minggu (24/3) hingga Senin (25/3) menyebabkan sejumlah wilayah banjir. BPBD DKI Jakarta mencatat per pukul 12.00 WIB ada 32 RT yang terendam banjir.
Berikut datanya:
Jakarta Selatan
Jumlah: 3 RT
Ketinggian: 30 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 80 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Jakarta Timur
Jumlah: 4 RT
ADVERTISEMENT
Ketinggian: 100 s.d 110 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Jumlah: 18 RT
Ketinggian: 30 s.d 150 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Jumlah: 5 RT
Ketinggian: 150 s.d 200 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 115 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung