Hoaxbuster-vaksinasi COVID-19 menciptakan varian virus baru

Hoaxbuster: Orang yang Divaksin Bisa Terinfeksi Virus COVID-19 Varian Baru

10 Juni 2021 19:54 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Beredar sebuah video yang mengeklaim bahwa orang yang mendapat suntik vaksin justru dapat terinfeksi virus varian baru. Seorang pria paruh baya dalam video itu menyebut varian baru COVID-19 dibentuk untuk menghindari antibodi yang diciptakan dari proses vaksinasi.
Tidak benar vaksinasi COVID-19 menciptakan varian virus baru. Foto: Facebook/Saseline dan kumparan

Cek Fakta

ADVERTISEMENT
Faktanya, seorang profesor mikrobiologi dan imunologi di University of Iowa Dr. Stanley Perlman, menjelaskan, varian baru COVID-19 terjadi karena adanya mutasi, sementara mutasi tidak disebabkan oleh adanya imunisasi atau vaksinasi.
Sementara, Dr. Robert Bollinger, seorang spesialis penyakit menular di Fakultas Kedokteran Universitas Johns Hopkins mengatakan bahwa orang yang tidak divaksin justru lebih cenderung terinfeksi virus corona.
“Dibandingkan dengan orang yang tidak divaksinasi, orang yang divaksinasi cenderung tidak terinfeksi oleh semua jenis virus, termasuk variannya," tuturnya seperti dikutip dari Reuters.

Kesimpulan

Sehingga dapat disimpulkan klaim vaksin COVID-19 akan menimbulkan infeksi virus varian baru adalah hoaks.
==
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten