Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
“Pemuda meninggal seketika setelah menerima dosis kedua vaksin COVID-19,” tulis pengunggah dan telah dibagikan ratusan kali di Twitter dan Facebook.
Disebutkan lokasi kejadian itu di sebuah kota di Israel.
Faktanya, penyedia layanan kesehatan terbesar Israel, Clalit, mengungkapkan bahwa video tersebut berlokasi di sebuah pusat vaksinasi di Rishon LeZion, Israel.
“Adapun video yang didistribusikan di media sosial: Clalit ingin mengklarifikasi bahwa itu adalah seorang pemuda yang tiba di pusat (vaksinasi) di Rishon LeZion untuk divaksinasi dan merasa tidak enak badan,” ungkap Clalit dalam siaran pers seperti dikutip dari Reuters, Selasa (22/2).
Ia menambahkan, pria tersebut segera mendapat penanganan dari tim medis dan dievakuasi ke ruang gawat darurat. Namun, kejadian itu tidak disebabkan oleh vaksin.
ADVERTISEMENT
Istri dari pria tersebut juga menuturkan, kondisi sang suami yang lemah dan merasa kurang baik menjadi faktor ia pingsan saat hendak divaksin. Ia juga menyebut sang suami memiliki ketakutan oleh vaksin.
"Dia pingsan karena dia takut, tetapi dia sembuh dengan cepat dan merasa baik setelahnya," tuturnya seperti dikutip dari Reuters.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat mengatakan, seseorang pingsan bukan terjadi karena efek buruk dari kandungan vaksin, melainkan kecemasan orang itu sendiri setelah divaksinasi.
Sejauh ini sekitar 44% dari 9,1 juta warga Israel telah menerima setidaknya satu suntikan vaksin Pfizer dan tidak ada laporan kasus meninggal karena efek samping vaksin COVID-19.
==
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona
ADVERTISEMENT