Hutan di New Mexico AS Tebakar, Dua Ribu Damkar Diterjunkan

Api membakar hutan dan lahan gambut di jalan Gubernur Syarkawi, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Selasa (15/10/2019). Foto: ANTARA FOTO/Bayu Pratama S

Lebih dari 2.000 petugas pemadam kebakaran berjuang melawan kebakaran hutan terbesar di Negara Bagian New Mexico, Amerika Serikat (AS) pada Rabu (18/5/2022).

Para damkar menggali jalur cadangan serta mengatur ulang mobil pemadam kebakaran. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi kembalinya kondisi berangin yang berbahaya di kemudian hari.

Cuaca yang membaik telah memungkinkan kemajuan signifikan dalam beberapa hari terakhir.

Namun, peramal cuaca kembali mengeluarkan peringatan bahaya kebakaran tinggi dari Nevada selatan melalui Arizona, New Mexico, dan Colorado pada Kamis (19/5/2022).

"Tiga hari ke depan akan menjadi hari-hari yang membingungkan," kata analis perilaku kebakaran, Dennis Burns.

"Petugas di luar sana berjerih semampu yang mereka bisa untuk bekerja secepat mungkin," sambung dia.

Pohon-pohon yang hangus terbakar akibat kebakaran Hermits Peak dan Calf Canyon, di Tierra Monte, New Mexico, Amerika Serikat, Rabu (11/5/2022). Foto: Adria Malcolm/REUTERS

Mayoritas kebakaran besar saat musim semi terjadi di Arizona dan New Mexico. Kebakaran hebat telah berkobar melintasi lebih dari 1.220 km persegi hutan.

Hal itu disebabkan oleh adanya megadrought atau kekeringan yang telah berlangsung beberapa dekade terakhir. Kondisi hangat berangin yang disebabkan oleh perubahan iklim turut berkontribusi.

Burns mengatakan, para petugas tengah dilanda kekhawatiran akan badai petir pembawa kilat dan angin kencang. Peristiwa alam itu berpotensi akan kembali memicu kembali kebakaran pada Kamis (19/5/2022).

Saat ini, buldoser dan para pekerja tangan sedang membangun jalur darurat di dekat Kota Angel Fire untuk memastikan api tidak mencapai jalan raya US Highway 64.

"Bila kita cukup beruntung untuk menghindari bencana itu, tutupan awan akan benar-benar menaungi bahan bakar dan sedikit memoderasi aktivitas api, yang merupakan hal yang baik," kata Burns.

"Tapi besok (19 Mei) akan menjadi hari yang memastikannya," ujar dia.

Kebakaran melanda Calf Creek Hermits Peak di New Mexico, Amerika Serikat, Rabu (11/5/2022). Foto: Andrew Hay/REUTERS

Api melahap area dengan ukuran 1,5 kali lebih besar dari Kota New York. Tetapi, manajer kebakaran mengatakan, masih ada kantong hijau di dalam perimeter yang rawan terbakar pula.

"Kami mencoba untuk menghindari api dan kami ingin menjaga api tetap di tempatnya sekarang," kata seorang kepala operasi, Jayson Coil.

Coil menambahkan, tidak semua area terbakar habis. Petugas telah bekerja untuk melindungi banyak rumah dan bangunan dengan membersihkan vegetasi.

Mereka juga menggunakan alat penyiram dan selang untuk memadamkan api saat mendekati daerah berpenduduk.

Gubernur New Mexico, Michelle Lujan Grisham, telah memperkirakan kerugian. Dia mengatakan, kerusakan rumah dan bangunan akibat bencana ini bisa mencapai lebih dari 1.000 bangunan.

Pada Rabu (18/5/2022), tidak ada evakuasi baru yang diperintahkan dan beberapa tugas pemadaman telah dilonggarkan.

Grisham telah berkoordinasi dengan Presiden Joe Biden pada Selasa (17/5/2022). Dia menggarisbawahi dampak kebakaran pada masyarakat.

Dia juga menekankan perlunya kemitraan berkelanjutan dengan pemerintah federal ketika negara bagian yang dilanda kekeringan. Kerja sama itu diperlukan ketika wilayah itu telah pulih dan berupaya membangun kembali bekas-bekas kebakaran hutan dahsyat itu.

Bekas puing yang tersisa akibat kebakaran Hermits Peak dan Calf Canyon, di Tierra Monte, New Mexico, Amerika Serikat, Rabu (11/5/2022). Foto: Adria Malcolm/REUTERS

Biden kemudian menegaskan dukungan dari pemerintah federal. Dia mengatakan, setiap upaya akan dilakukan untuk memberikan bantuan segera kepada orang-orang dari komunitas yang terkena dampak.

Biden pun mengucapkan terima kasih kepada responden pertama, petugas pemadam kebakaran, dan personel lain yang berjuang melawan kobaran api untuk membantu warga.

Perintah evakuasi tetap berlaku untuk penduduk di dekat beberapa titik api besar di New Mexico, Colorado dan Texas. Tiga kebakaran besar dilaporkan dari wilayah-wilayah itu pada Selasa (17/5/2022).

Grisham telah memperingatkan banyak penduduk New Mexico. Dia meminta mereka bersiap untuk evakuasi potensial sepanjang musim panas, mengingat kemungkinan bahaya kebakaran yang lebih tinggi.

Di samping itu, kebakaran lain juga terjadi di Hutan Nasional Gila di selatan New Mexico. Api itu telah menyebar lebih dari 148 km persegi dalam semalam dari Selasa (17/5/2022) hingga Rabu (18/5/2022).

Jalan hutan dan jalan setapak di daerah itu lantas ditutup. Para pejabat mengatakan, petugas juga telah membuat kemajuan yang baik pada siang hari untuk mencegah api menyebar.

Penulis: Sekar Ayu.