Ibadah Haji Tahun Ini Batal, Menag Pastikan Dana Calon Jemaah Aman

3 Juni 2021 15:27 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jemaah haji menjaga jarak sosial saat melakukan tawaf wada, di Makkah, Arab Saudi, (2/8). Foto: Kementerian Media Arab Saudi
zoom-in-whitePerbesar
Jemaah haji menjaga jarak sosial saat melakukan tawaf wada, di Makkah, Arab Saudi, (2/8). Foto: Kementerian Media Arab Saudi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemerintah memutuskan membatalkan pemberangkatan calon jemaah haji tahun ini. Hal itu dilakukan dengan sejumlah pertimbangan di tengah pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
Namun calon jemaah haji tak usah khawatir. Menag Yaqut Cholil Qoumas memastikan dana yang sudah disetorkan mereka dipastikan tetap aman.
"Jadi uang jemaah aman, dana haji aman bisa diambil kembali atau bisa tetap di BPKH untuk kita perhitungkan nanti jika ada pemberangkatan ibadah haji," kata Gus Yaqut, Kamis (3/6).
Sementara bagi calon jemaah haji yang gagal berangkat pada tahun ini, dijanjikan akan diberangkatkan pada tahun berikutnya. Tergantung pada jumlah kuota yang nanti diberikan Arab Saudi.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menggelar konferensi pers pembatalan keberangkatan Haji 2021. Foto: Kemenag RI
"Baik reguler atau jemaah haji khusus yang sudah melunasi biaya haji akan menjadi jemaah haji pada penyelenggaraan di 1443 Hijriah atau 2023 Masehi," ujarnya.
Gus Yaqut juga menegaskan kabar yang menyebut pembatalan ibadah Haji karena utang Indonesia belum dibayar adalah hoaks. Ia memastikan Indonesia tak punya utang soal pembayaran penyelenggaraan ibadah haji pada pemerintah Arab Saudi.
ADVERTISEMENT
"Sebagaimana disampaikan oleh Pak Ketua Komisi VIII DPR, Indonesia tak punya utang atau tagihan yang belum dibayar yang terkait dengan haji," tegasnya.
"Jadi info soal tagihan yang belum dibayar itu 100 persen hoaks atau berita sampah semata. Jadi tak usah dipercaya," pungkasnya.
****
Saksikan video menarik di bawah ini: