Ibu dan Anak di Sulsel Tewas Dibunuh Tukang Galon saat Hendak Diperkosa

28 Juni 2021 16:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Barang bukti pembunuhan Ibu dan anak di Pinrang, Sulsel. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Barang bukti pembunuhan Ibu dan anak di Pinrang, Sulsel. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Seorang ibu di Kabupaten Pinrang, Sulsel, berusia 34 tahun, ditemukan tewas bersama anaknya yang berusia 10 tahun di kamar kosnya. Mereka dibunuh setelah melawan saat hendak diperkosa oleh pria pengantar galon air berinisial AS (19).
ADVERTISEMENT
Kasat Reskrim Polres Pinrang, Iptu Deki Marizaldi mengatakan, penemuan mayat ini pertama kali ditemukan oleh suami sirinya sendiri, Ashari (25), pada Minggu (27/6). Dia menemukan istri dan anaknya tewas bersimbah darah di dalam kamar kos.
"Korban melawan saat mau diperkosa oleh pelaku. Sehingga, dia ditusuk pisau di punggung dan pinggangnya. Anaknya juga ikut dibunuh karena mau menolong ibunya itu," kata Deki, Senin (28/6).
Pelaku pembunuhan Ibu dan anak di Pinrang, Sulsel. Foto: Dok. Istimewa
Percobaan pemerkosaan dan pembunuhan ini terjadi di Pondok Khayla, Jalan Kijang, Maccorawalie Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, Minggu (27/6), sekitar pukul 10.50 WITA.
Deki menyebut, mulanya pelaku AS datang ke kamar kos korban mengantar galon air dan melihat korban berpakaian seksi. Hal itu membuatnya bernafsu. Tanpa pikir panjang, pelaku langsung masuk ke kamar korban dan menarik tangannya. Kemudian, badan korban didorong ke tempat tidur.
ADVERTISEMENT
"Korban saat itu sempat melawan dengan mencoba teriak. Tapi pelaku langsung mengambil pisau dekat tempat tidur dan menusuk korban dua kali," ucapnya.
Ibu dan anak di Pinrang, Sulsel, yang tewas dibunuh tukang galon saat hendak diperkosa. Foto: Dok. Istimewa
Setelah korban tak berdaya dan bersimbah darah, pelaku tetap melanjutkan upaya untuk memperkosa wanita yang bekerja sebagai tenaga kesehatan di Makassar itu.
Akan tetapi, saat pelaku mencoba melepas pakaian korban yang bersimbah darah dan tergeletak di kasur, anak korban tiba-tiba muncul dari toilet dan hendak menolong ibunya. Sehingga pelaku juga langsung memukul sang anak dan menusuk bagian lehernya hingga tak bernyawa.
"Sang anak ini, mau menolong ibunya. Tapi dia juga langsung ditikam lehernya hingga meninggal. Kemudian pelaku langsung kabur," ungkapnya.
Ibu dan anak di Pinrang, Sulsel, yang tewas dibunuh tukang galon saat hendak diperkosa. Foto: Dok. Istimewa
Mendapati informasi penemuan mayat anak dan ibu itu, petugas langsung menyelidiki. Hasilnya, kurang dari 3 jam, pelaku ditangkap di Jalan Beruang, Maccorawalie, Kecamatan Watang Sawitto, Pinrang.
ADVERTISEMENT
"Kurang dari 3 jam penyelidikan, pelarian pelaku berhasil diketahui dan tertangkap. Kini pelaku sudah ditahan di Mapolres Pinrang untuk proses hukum lebih lanjut," pungkas Deki.