Ibunda Jokowi Wafat, Menag Imbau Umat Islam Salat Gaib

25 Maret 2020 19:47 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ibunda Presiden Jokowi, Sudjiatmi Notomihardjo. Foto: Dok. Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Ibunda Presiden Jokowi, Sudjiatmi Notomihardjo. Foto: Dok. Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Rakyat Indonesia turut berduka atas meninggalnya ibunda Presiden Jokowi, Sudjiatmi Notomiharjo. Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi pun mengimbau umat Islam melaksanakan salat gaib untuk mendoakan almarhumah.
ADVERTISEMENT
"Innaalillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun. Turut berduka atas wafatnya Ibunda Bapak Presiden Joko Widodo, Hj Sudjiatmi Notomiharjo. Semoga almarhumah diterima semua amal ibadahnya dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah," tutur Fachrul Razi dalam keterangan resminya, Rabu (25/03).
"Mari kita umat Islam Indonesia masing-masing melaksanakan salat gaib dan mendoakan almarhumah husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran," harapnya.
Menteri Agama Fachrul Razi memberi keterangan pers di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Selasa (18/2/2020). Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Fachrul Razi juga meminta kepada umat agama lain untuk bisa mendoakan almarhumah sesuai kepercayaan masing-masing.
"Bagi yang nonmuslim, mohon berkenan mendoakan sesuai kepercayaan agama masing-masing," pungkasnya.
Sudjiatmi Notomiharjo atau yang akrab disapa Ibu Noto meninggal di RS Slamet Riyadi Solo, pukul 16.45 WIB. Almarhum meninggal dalam usia 77 tahun.
Ibunda Presiden Jokowi, Sudjiatmi Noto Mihardjo (kanan), di acara peringatan hari Ibu, Sabtu (22/12/2018). Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki memastikan Ibu Noto meninggal bukan karena COVID-19, penyakit yang disebabkan virus corona. Virus ini telah membuat Solo berstatus KLB.
ADVERTISEMENT
"Kepulangan beliau dijelaskan oleh Pak Pratik (Mensesneg Pratikno) tadi di grup para menteri bahwa dipastikan bukan karena COVID-19. Karena sakit yang lain," ujar Teten kepada kumparan. Namun, Teten tidak mengetahui sakit yang diderita Ibu Noto.
Presiden Jokowi dan keluarga memberikan keterangan atas meninggalnya Hj. Sudjiatmi Notomiharjo. Foto: kumparan
Sementara itu, Presiden Jokowi mengatakan, sang ibu meninggal karena sakit kanker selama empat tahun. Atas nama keluarga, ia meminta maaf atas kesalahan almarhumah.
"Ibunda Sudjiatmi Notomihardjo meninggal dunia.Ibu sudah 4 tahun menderita sakit yaitu kanker. Sudah berobat, berusaha, berikhtiar ke RSPAD Gatot Subroto tapi Allah sudah menghendaki," kata Jokowi di rumah duka di Banjarsari, Solo, Rabu (25/3) malam.
--------------------------
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!