IDI: Masker Seperti yang Dipakai Istri KSAD Cocok untuk Dokter di Ruang Isolasi

7 Juli 2020 8:51 WIB
Jenis masker yang digunakan istri KSAD. Foto: Dok. Fiser Sicentific
zoom-in-whitePerbesar
Jenis masker yang digunakan istri KSAD. Foto: Dok. Fiser Sicentific
ADVERTISEMENT
Lebih dari 10 dokter di Indonesia telah memesan masker respiratori bermerek Halo besutan perusahaan CleanSpace Technology. Masker ini menjadi populer karena kerap dipakai istri KSAD Jenderal Andika Perkasa, Diah Erwiany.
ADVERTISEMENT
Produk ini tidak diproduksi di Indonesia. Produsennya yakni Fischer Scientific yang berbasis di Australia dan Singapura. Produk ini menyasar tenaga medis.
Namun, di Indonesia ada importir yang juga menjual produk masker ini, yaitu Bless Indo yang kantornya ada di Bandung, Jawa Barat.
Nah, melalui Bless Indo inilah para dokter memesan masker yang mempunyai filter khusus ini. Sebab, dinilai berteknologi tinggi dan efektif menahan partikel ultrakecil seperti virus corona.
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) pun mengamini bahwa masker istri KSAD itu berkualitas sangat baik. Tentu dibarengi dengan harganya yang mahal, berkisar Rp 22-25 juta.
"Iya proteksinya lebih tinggi. Tapi harganya tergolong mahal," kata Humas IDI Halik Malik kepada kumparan, Selasa (7/7).
Dokter Halik Malik. Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan
Halik menjelaskan, masker respiratori memang lebih nyaman. Apalagi dia tidak bersifat sekali pakai atau bisa dicas berulang-ulang.
ADVERTISEMENT
"Kita rekomendasikan di ruang isolasi. Terutama di ruang ICU isolasi untuk tindakan yang berisiko terhadap paparan aerosol/airborne," urai Halik.
Namun, apabila Gugus Tugas belum merencanakan program pengadaan masker tersebut, menurut Halik, masker N95 bisa menjadi alternatif.
"Ya masker jenis N95 biasa juga dipakai oleh tenaga medis yang merawat pasien COVID-19 berat atau kritis," tutur dia.
Ketua Umum Persit Kartika Chandra Diah Erwiany memberikan pengarahan kepada Ikatan Istri Perwira (IIS) Dikreg LVIII Seskoad TA 2020. Foto: Youtube/@TNI AD
Salah satu staf importir masker yang biasa dipakai istri KSAD, Erlinda Meidiani menjelaskan, pengguna masker ini juga terbilang aman dari ancaman droplet, medium penularan virus corona.
Daya saringnya sampai 99,7 persen dan mampu menepis makhluk ultrakecil seperti virus.
"Filternya bisa dicuci juga, jadi lebih aman. Kalau pakai masker surgical itu kan kadang pengap karena udaranya cuma satu saja kan," jelas dia kepada kumparan, Senin (6/7).
ADVERTISEMENT
"Masker bisa dicas selama 2 jam full untuk pemakaian 9 jam. Kalau pertama beli harus dicas dulu," sambungnya.
Dalam beberapa kesempatan, istri KSAD Jenderal Andika Perkasa, Diah Erwiany, memakai masker canggih andalannya. Teranyar saat menemani sang suami berolahraga bersama para taruna di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, Minggu (5/7).
***
Saksikan video menarik di bawah ini: