Iman Brotoseno Jadi Dirut TVRI: Saya Akan Netral dan Tak Berpihak

27 Mei 2020 22:04 WIB
comment
25
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dirut TVRI periode 2020-2022, Iman Brotoseno. Foto: Facebook/Iman Brotoseno
zoom-in-whitePerbesar
Dirut TVRI periode 2020-2022, Iman Brotoseno. Foto: Facebook/Iman Brotoseno
ADVERTISEMENT
Iman Brotoseno resmi menjadi Direktur Utama (Dirut) Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI periode 2020-2022. Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Dewan Pengawas TVRI yang telah memilihnya.
ADVERTISEMENT
Dia terpilih pada selasa (26/5) malam dan menyisihkan 16 orang kandidat dalam seleksi yang digelar panitia.
"Insyaallah saya akan mengemban tanggung jawab ini. Mari bersama sama membangun TVRI agar menjadi kebanggaan di usia TVRI menjelang 58 tahun. Tentu banyak masalah tapi saya percaya bersama dengan teman teman TVRI di seluruh Indonesia kita bisa melaluinya," kata Iman dalam keterangannya, Rabu (27/5).
Dia berjanji, sebagai pejabat publik, dia akan independen dan adil dalam memimpin TVRI.
"Dengan kata lain netral dan tidak berpihak, begitu saya mengucapkan sumpah jabatan. Sehingga sebagai bagian dari partisipasi publik, maka ada keterlibatan termasuk pengawasan dari publik tentang bagaimana saya menjalankan organisasi media penyiaran publik ini," ujarnya.
Plantikan Dirut TVRI 2020-2022, Iman Brotoseno. Foto: Dok. Dewas TVRI
Iman mengakui, di dalam era digital sekarang, semua pihak tidak akan bisa menutupi siapa dirinya. Ia menegaskan sejak awal tidak pernah berbohong kepada publik. Dia mempersilakan agar melihat dalam jejak digital.
ADVERTISEMENT
"Namun percayalah saya mengikuti semua proses rekrutmen yang berat ini selama untuk kepentingan bangsa, kepentingan publik, bukan politik apalagi kelompok," tutur Iman.
Untuk permasalahan TVRI, Iman mengakui banyak permasalahan klasik seperti dianggap sulit untuk bersaing dalam menjangkau audiens.
Menurutnya, Lembaga Penyiaran Publik yang sebagian besar bersumber pada anggaran negara memang tidak harus bersaing dengan TV swasta. Ia mengatakan TVRI harus memastikan program sampai ke masyarakat dan mendapatkan awareness public (kesadaran publik).
Oleh karena itu, Iman berjanji akan menekan partisipasi publik di TVRI. Hal itu akan menjadi ciri utama serta membedakan TVRI dari lembaga penyiaran lain.
"Jabatan ini merupakan amanah yang berat namun dengan arahan Dewan Pengawas dan dukungan tidak hanya stake holder seperti Kepala stasiun, karyawan, SPI, Litbang, Diklat, tapi juga DPR, Kementerian & Lembaga, akademisi, komunitas, korporasi dan pemangku kepentingan lainnya. Saya percaya kita bersama-sama akan mewujudkan mimpi kita bersama, yakni menjadikan LPP TVRI menjadi TV publik yang berintegritas, dipercaya sekaligus menjadi world class broadcaster," tandas Iman.
ADVERTISEMENT
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
*****
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.