Indonesia Terpilih sebagai Presiden Dewan Pembangunan Industri Badan PBB

23 November 2020 23:44 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Indonesia Terpilih sebagai Presiden Dewan Pembangunan Industri Badan PBB Foto: Dok. KBRI Wina
zoom-in-whitePerbesar
Indonesia Terpilih sebagai Presiden Dewan Pembangunan Industri Badan PBB Foto: Dok. KBRI Wina
ADVERTISEMENT
Indonesia terpilih sebagai Presiden Industrial Development Board/IDB (Dewan Pembangunan Industri) pada Organisasi Pengembangan Industri Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNIDO).
ADVERTISEMENT
“Dalam pertemuan Sesi ke-48, Indonesia terpilih secara mufakat yang dilangsungkan secara virtual karena efek pandemi dalam pertemuan IDB di Wina hari ini,” demikian KBRI Wina melalui siaran pers yang diterima kumparan Den Haag, Senin (23/11) waktu setempat.
Dengan terpilihnya Indonesia, Duta Besar/Wakil Tetap RI untuk PBB di Wina, Darmansjah Djumala, akan memimpin sidang IDB ke-48 yang akan berlangsung pada 23-25 November 2020. Djumala juga akan memimpin berbagai pertemuan IDB di luar sesi selama kurun waktu 26 November 2020 hingga Juli 2021.
“Prioritas diplomasi Indonesia di UNIDO (United Nations Industrial Development Organization) adalah mendorong kerja sama teknis di bidang Industri 4.0, khususnya untuk meningkatkan kapasitas usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia,” jelas Djumala.
com-Ilustrasi UMKM Foto: Shutterstock
Sebagaimana diketahui, pemerintah Indonesia telah merumuskan Making Indonesia 4.0 sebagai peta jalan untuk mengembangkan industri di era revolusi industri keempat. Dalam kaitan ini, kerja sama dengan UNIDO sangat relevan karena organisasi tersebut memiliki kapasitas di bidang Industri 4.0.
ADVERTISEMENT
“Kita ingin mengoptimalkan keanggotaan Indonesia di UNIDO untuk memberikan manfaat yang nyata bagi rakyat Indonesia. Ini yang saya sebut sebagai diplomasi membumi. UNIDO memiliki kapasitas di bidang Industri 4.0 yang selaras dengan program pemerintah Indonesia,” imbuh Djumala.
IDB merupakan satu dari tiga organ utama di bawah UNIDO yang membahas aspek-aspek strategis organisasi dan dilaksanakan tiap tahun. Organ utama lainnya adalah General Conference (Sidang Umum) yang dilakukan dua tahun sekali dan Programme and Budget Committee (Komite Program dan Anggaran) yang dilangsungkan tiap tahun.
Beberapa tahun terakhir, Indonesia semakin aktif berperan di berbagai badan PBB di Wina. Di UNIDO, Indonesia terpilih sebagai anggota IDB periode 2019-2023 dan anggota PBC periode 2019-2021.
ADVERTISEMENT
Kemudian di Badan Energi Atom Internasional (IAEA), Indonesia pernah menjadi Ketua Dewan Gubernur untuk periode 2017-2018 dan Wakil Ketua Sidang Umum ke-64 tahun 2020. Indonesia juga terpilih kembali sebagai auditor eksternal IAEA untuk periode 2020-2021.
Keaktifan di organisasi internasional ini menunjukkan semakin diakuinya peran dan kiprah kepemimpinan Indonesia di dunia internasional,” pungkasnya.
Laporan kontributor kumparan di Den Haag, Eddi Santosa