news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Inggris Mulai Tawarkan Tes Antibodi COVID-19 ke Masyarakat

23 Agustus 2021 4:20 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah pejalan kaki mengenakan masker saat berjalan di London, Inggris. Foto: AFP/ISABEL INFANTES
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah pejalan kaki mengenakan masker saat berjalan di London, Inggris. Foto: AFP/ISABEL INFANTES
ADVERTISEMENT
Pemerintah Inggris akan menawarkan tes antibodi COVID-19 kepada masyarakat mulai Selasa (24/8). Ini merupakan kali pertama Inggris melakukan testing antibodi kepada masyarakat umum.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters, Senin (23/8), tes antibodi ini dimaksudkan untuk menghasilkan data tentang perlindungan antibodi bagi orang yang terpapar berbagai varian virus corona.
"8.000 orang akan terdaftar dalam program ini," tulis keterangan Badan Keamanan Kesehatan Inggris atau UKHSA.
UKHSA bekerja sama dengan NHS Test and Trace, akan menggunakan hasil tes untuk memantau tingkat antibodi dalam kasus positif.
Namun, belum dijelaskan secara rinci apakah tes antibodi ini sama seperti tes rapid antigen yang ada di Indonesia.
Nantinya, mulai Selasa, siapa pun yang berusia 18 tahun ke atas di Inggris, Wales, Irlandia Utara dan Skotlandia, bisa mengikuti program ini saat menerima tes PCR.
Pertama, tes antibodi akan dilakukan sesegera mungkin setelah pasien dinyatakan positif hasil PCR. Kemudian kedua, mereka harus kembali melakukan tes ini setelah 28 hari kemudian.
Rumah Sakit St Thomas tempat Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menjalani perawatan intensif setelah gejala virus corona. Foto: REUTERS/Hannah McKay
Inggris merupakan salah satu negara di Eropa yang terdampak parah COVID-19. Tercatat kini jumlah kasus positif mencapai 6.492.906 orang. Sedangkan kematian berjumlah 131.640 orang.
ADVERTISEMENT