Iran Mengaku Bertanggung Jawab Atas Serangan di Pangkalan AS di Irak

8 Januari 2020 9:56 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rudan Iran yang ditembakkan ke pangkalan udara koalisi pimpinan Amerika Serikat di Irak. Foto: Iran Press / via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Rudan Iran yang ditembakkan ke pangkalan udara koalisi pimpinan Amerika Serikat di Irak. Foto: Iran Press / via REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Garda Revolusi Iran mengaku bertanggung jawab atas serangan rudal di dua fasilitas militer Amerika Serikat di Irak pada Rabu (8/1).
ADVERTISEMENT
Mereka menyatakan, serangan tersebut merupakan aksi balas dendam atas terbunuhnya jenderal Iran, Qassem Soleimani, pekan lalu. Soleimani kehilangan nyawa karena serangan drone AS di Irak.
Menurut keterangan seorang komandan Garda Revolusi Iran, serangan sembilan rudal barulah permulaan.
"Serangan rudal hari ini adalah langkah pertama," sebut seorang komandan Garda Revolusi Iran dalam sebuah pidato yang disiarkan di televisi di seluruh Iran, seperti dikutip dari Reuters.
"Anda (Presiden Donald Trump) harus memikirkan untuk menarik pasukan (AS) dari wilayah jangkauan kami," sambung dia.
Rudan Iran yang ditembakkan ke pangkalan udara koalisi pimpinan Amerika Serikat di Irak. Foto: Iran Press / via REUTERS
Belum diketahui apakah ada korban akibat serangan itu.
Hingga saat ini, Presiden Trump belum memberikan pernyataan mengenai serangan Iran tersebut.
Namun, sejak Soleimani terbunuh hubungan AS-Iran memburuk. Iran bahkan berjanji akan menuntut balas kematian Soleimani.
ADVERTISEMENT