Istri di Solok Hilang Usai 4 Bulan Nikah: Ganti Nomor Hp, Terdeteksi di Dumai

Riska Gusri Ananda (16) istri yang hilang di Solok. dok Istimewa

Sudah dua pekan Riska Gusri Ananda (16 tahun), istri dari Adi Satri (29) dinyatakan hilang usai berpamitan pergi ke pasar pada Minggu (22/10).

Pasangan yang baru menikah empat bulan ini merupakan warga Jorong Air Rarak Utara, Kenagarian Kampung Batu Dalam, Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar).

Kapolsek Danau Kembar, Iptu Irhas Murad, mengatakan pihaknya masih terus melakukan penyelidikan terkait laporan istri yang hilang tersebut. Hasil sementara, sempat didapat nomor telepon baru yang diduga milik Riska.

“Nomor telepon istrinya (Adi Satri) ini kemungkinan ditukar dengan nomor baru. Jadi, ketika pakai nomor baru, masuk ke akun Google,” ujar Irhas saat dihubungi kumparan, Senin (6/11).

Setelah dilakukan pelacakan, kata Irhas, nomor telepon itu terdeteksi di Dumai, Provinsi Riau. Polisi sempat menghubungi nomor tersebut, namun diputus.

“Setelah kami lacak, nomor telepon itu berada di Dumai. Ini dugaan. Ketika ditelepon, ada perempuan yang angkat. Tapi habis itu dimatikan. Diduga memang istrinya (yang angkat),” ujarnya.

Polisi sampai saat ini belum bisa memastikan dalam kasus ini apakah Riska melarikan diri atau dibawa kabur oleh orang.

“Kami tidak memastikan apakah dibawa lari orang atau dianya sendiri yang ingin melarikan diri,” katanya.

Suami Riska, Adi Satri, mengatakan dirinya mendapat nomor telepon baru diduga milik istrinya itu setelah terdeteksi di akun Google yang ada di laptopnya. Ketika itu, pesan masuk diterimanya.

“Nomor itu dikaitkan ke Gmail. Dari sana tahunya dan didapat nomor baru tersebut,” imbuh Adi.

Adi dan Riska diketahui menikah empat bulan lalu, tepatnya 22 Juni 2023 secara sah di kantor KUA. Meskipun istrinya masih di bawah umur, pernikahan dapat dilangsungkan karena mendapat dispensasi pernikahan ketika itu.

Setelah menikah, Adi tinggal di kediaman orang tua Riska. Ia juga memastikan, sebelumnya tidak ada persoalan dalam rumah tangga.

“Tidak ada masalah. Mungkin tahu lah bagaimana pasangan baru menikah, bagaimana mesra-mesranya, hangat-hangatnya. Istri saya pergi dengan pamit (ke pasar),” ujarnya.