Istri Sambo Ada di TKP Saat Penembakan Brigadir Yosua, Potensial Jadi Tersangka?

10 Agustus 2022 15:02 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
13
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo bersama istri, Ny Putri Sambo. Foto: Instagram/@divpropampolri
zoom-in-whitePerbesar
Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo bersama istri, Ny Putri Sambo. Foto: Instagram/@divpropampolri
ADVERTISEMENT
Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat tewas di rumah dinas eks Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo pada Jumat (8/7). Saat itu diketahui ada 5 orang di rumah tersebut.
ADVERTISEMENT
Lima orang yang berada di TKP saat itu, yakni Irjen Ferdy Sambo, Brigadir Yosua, Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal, Kuat, serta Putri Chandrawathi.
Keempat orang, kecuali Putri, yang berada di lokasi tersebut kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Mereka disebut turut membantu dan menyaksikan penembakan tersebut.
Garis polisi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Sabtu (23/7/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Lantas apa Putri berpotensi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini?
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan, saat ini pihaknya tengah melakukan pendalaman terkait hal itu. Termasuk soal apa yang dilakukan Putri pada saat kejadian.
"Masih didalami oleh penyidik," ujar Dedi saat dikonfirmasi, Rabu (10/8).
Saat disinggung kemungkinan adanya tersangka baru dalam kasus ini, Dedi menjawabnya secara diplomatis.
Infografik Irjen Ferdy Sambo Tersangka. Foto: kumparan
"Nanti apabila ada update dari Timsus dan Itsus akan diinfokan lagi," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Saat ini, Irjen Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf telah ditetapkan sebagai tersangka. Mereka dikenakan Pasal 340 Sub 338 Jo Pasal 55 dan 56 KUHP.
Ferdy Sambo disebut telah memerintah Bharada E untuk melakukan penembakan terhadap Yosua. Dia juga menskenario peristiwa tersebut seolah-olah terjadi baku tembak.
Sementara Bripka Ricky dan Kuat diduga berperan membantu dan menyaksikan peristiwa penembakan itu.