Istri soal Bima Arya Positif Corona: Istirahat Sejenak, Lawan Makhluk Mungil

20 Maret 2020 9:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto. Foto: Dok. kotabogor.go.id
zoom-in-whitePerbesar
Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto. Foto: Dok. kotabogor.go.id
ADVERTISEMENT
Kabar Wali Kota Bogor Bima Arya dinyatakan positif terjangkit virus corona menjadi perhatian publik. Bima pun akan menjalani isolasi di RSUD Kota Bogor.
ADVERTISEMENT
Istri dari Bima Arya, Yane Ardian, mengatakan suaminya akan beristirahat beberapa hari ke depan. Ia pun meminta doa dan dukungan untuk kesembuhan Bima.
“Warga Bogor, terima kasih atas doa dan perhatian untuk Kang Bima. Allah Maha Baik dengan menitipkan ujian ini kepada kami,” kata Yane lewat keterangannya, Jumat (20/3).
”Kang Bima sebagai pemimpin sudah bekerja keras memberikan sosialisasi dan pelayanan maksimal untuk masyarakat Bogor terkait makhluk mungil ini (virus corona), dan saat ini waktunya Kang Bima untuk istirahat sejenak, melawan makhluk mungil yang sedang mengganggu kesehatannya,” tambah Yane.
Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto dalam diskusi “Evaluasi Publik dan Isu-isu Nasional Dalam 100 Hari Jokowi-Amin” di Senayan, Jakarta, Minggu (16/2). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
Yane mengaku masih prihatin sejumlah warga tak mengindahkan imbauan social distancing. Ia berharap masyarakat mau mematuhi imbauan tersebut untuk menghentikan laju penularan virus corona.
ADVERTISEMENT
“Saudara-saudaraku, mau kan bikin hidup ini kembali berwarna-warni lagi? Bantu negara kita dengan tinggal di rumah. Enggak usah mengeluh, enggak perlu kesel, jangan bilang bosen, enggak usah lebay belanja sembako pakai nyetok-nyetok. Yuk, sama-sama disiplin. Ikuti imbauan pemerintah untuk tinggal di rumah. Jangan terlalu banyak interaksi dengan sekelompok orang (lakukan social distancing). Banyak zikir dan berdoa, minta pertolongan Allah SWT,” imbuh Yane.
Wali Kota Bogor Bima Arya dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Hal itu disampaikan Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor dr Sri Nowo Retno.
"Pada hari Kamis sore kemarin tanggal 19 Maret 2020, Wali Kota Bogor Bima Arya telah menerima hasil tes swab yang menunjukkan positif COVID-19," kata Retno kepada wartawan, Jumat (20/3).
ADVERTISEMENT
Retno mengatakan, tes swab itu dilakukan pada Selasa (17/3) di RS Bogor Senior Hospital, atau tepat sehari setelah Bima Arya baru pulang usai melakukan kunjungan kerja ke Turki dan Azerbaijan.
"Protokol ini termasuk mendapatkan pengawasan ketat sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan menjalani tes untuk memantau kemungkinan terpapar COVID-19," ucap Retno.
Berikut pesan lengkap Yane Ardian: Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Bapak/Ibu semua..
“Tidak ada satu musibahpun menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mafuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.” (Al-Hadid: 22).
Warga Bogor, Terima kasih atas doa dan perhatian untuk Kang Bima. Allah Maha Baik dengan menitipkan ujian ini kepada Kami. Kang Bima sebagai Pemimpin sudah bekerja keras memberikan sosialisasi dan pelayanan maksimal untuk masyarakat Bogor terkait makhluk mungil ini (virus Corona), dan saat ini waktunya Kang Bima untuk istirahat sejenak, melawan makhluk mungil yang sedang mengganggu kesehatannya.
ADVERTISEMENT
Kondisi ini harus menjadi awareness kita semua. Karena siapapun bisa kena. Makhluk mungil yang hanya berukuran sekitar 100 nanometer itu ditakuti semua orang.. termasuk Saya. Dibanding virus-virus lainnya, makhluk mungil ini tidak memiliki daya bunuh sebesar virus lainnya, namun cara kerjanya masif. Makhluk mungil ini sebenernya ngga cocok sama iklim di Negara kita, makanya masuk Indonesia agak ketinggalan. Tapi dia pinter, meskipun awalnya ngga cocok dengan iklim Negara kita, dia terus belajar dan beradaptasi. Akhirnya makhluk kecil itu berhasil memenjarakan jutaan orang. Keberadaan makhluk mungil ini di tengah-tengah kita tidak main-main, bahkan konon keberadaannya saat ini belum seberapa, puncaknya sekitar bulan April/Mei. Sedih rasanya melihat beberapa warga masih abai dengan makhluk mungil ini, jangankan sujud/berdoa, malah masih keluyuran di tempat-tempat keramaian dan masih ketawa-ketawa. Ada yang lucu mas/mba?
ADVERTISEMENT
Saudara-saudaraku, mau kan bikin hidup ini kembali berwarna-warni lagi? Bantu Negara kita dengan “TINGGAL DI RUMAH”. Ngga usah mengeluh, ngga perlu kesel, jangan bilang bosen, ngga usah lebay belanja sembako pakai nyetok-nyetok. Yuk, sama-sama DISIPLIN. Ikuti himbauan Pemerintah untuk TINGGAL Di RUMAH, Jangan terlalu banyak Interaksi dengan seKelompok orang (lakukan social distancing). Banyak dzikir dan berdoa, minta pertolongan ALLAH. Allah subhanahu wata’ala berfirman :
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
Dan Tuhanmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina”. (Q.S Ghafir : 60)