Jasad Perempuan Ditemukan Tersangkut di Aliran Sungai di Banyuwangi

9 Juni 2021 12:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mayat berjenis kelamin perempuan di Banyuangi, Jatim, ditemukan petugas kebersihan. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Mayat berjenis kelamin perempuan di Banyuangi, Jatim, ditemukan petugas kebersihan. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Mayat berjenis kelamin perempuan ditemukan di aliran sungai di Kota Banyuwangi, Jawa Timur, pada Rabu (9/6) pagi. Jasad yang tersangkut di aliran sungai itu ditemukan oleh petugas kebersihan.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Kota Banyuwangi, AKP Kusmin, mengatakan petugas menemukan mayat itu saat membersihkan tumpukan sampah.
"Dia melihat sosok yang awalnya dikira boneka. Namun setelah dilihat dari dekat ternyata seorang mayat perempuan," kata Kusmin, Rabu (9/6).
Petugas dan warga kemudian mengevakuasi mayat tersebut agar tidak terseret arus sungai. Setelah itu, mereka melaporkan kepada pihak kepolisian.
"Arus sungai cukup deras, karena memang sejak tadi malam sampai pagi tadi hujan lebat turun di wilayah perkotaan," tambahnya.
Jenazah telah dibawa ke rumah sakit untuk diidentifikasi. Selang beberapa waktu kemudian, keluarga korban datang untuk memastikan mayat tersebut.
"Menantu korban datang untuk memastikan korban merupakan mertuanya dan setelah di cek ternyata benar bahwa korban mertuanya. Korban bernama Batin Seminarwati (78) warga Kelurahan Tamanbaru," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Pihak keluarga mengatakan korban sedang memasak nasi di dapur belakang rumahnya sekitar pukul 05.30 WIB. Menantu korban mendengar suara benda jatuh ke sungai yang berada persis di belakang rumahnya.
"Saat itu, menantu korban mengira itu suara kayu yang jatuh ke sungai. Sehingga ia tidak menghiraukan karena memang hujan lebat," kata Kusmin.
Selang berapa lama, menantu korban pergi ke dapur, karena mencium nasi yang dimasak mertuanya hangus. Ia mengira mertuanya lupa dan tidur di kamar.
"Keluarga baru tahu jika korban terjatuh ke sungai, saat dikirimi foto penemuan mayat oleh tetangganya," tambahnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan rumah sakit, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Korban diduga kuat jatuh terpeleset ke sungai saat hujan mengguyur wilayah perkotaan Banyuwangi. 
ADVERTISEMENT
"Keluarga menerima dan menolak dilakukan otopsi," tutup Kusmin.