Jelang Imlek Corona di China Melonjak, Selama 6 Hari Kasus Baru di Atas 100

18 Januari 2021 19:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas medis dengan APD melakukan swab tes virus corona kepada warga di Qingdao, provinsi Shandong, China. Foto: cnsphoto via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Petugas medis dengan APD melakukan swab tes virus corona kepada warga di Qingdao, provinsi Shandong, China. Foto: cnsphoto via REUTERS
ADVERTISEMENT
Selama enam hari berturut-turut penambahan kasus virus corona di China konsisten di atas 100.
ADVERTISEMENT
Angka tersebut menimbulkan kecemasan baru di China. Sebab, lonjakan kasus terjadi jelang libur Imlek yang biasa dipakai warga China mudik.
Per 17 Januari 2021 terdapat penambahan 109 kasus baru. Kini total infeksi virus corona di China mencapai 89.336, demikian dikutip dari Reuters.
Meski ada penambahan kasus, jumlah kematian akibat COVID-19 di China masih di angka 4 ribu lebih.
Sejumlah cara sudah dipakai China untuk mengatasi pandemi virus corona gelombang baru. Vaksinasi telah dimulai dan belasan kota episenter corona juga diberlakukan lockdown.
Beberapa kota di China juga melarang warga untuk pergi ke luar kota saat libur Imlek.
Meski ada berbagai tindakan pencegahan, para ahli memperkirakan lonjakan kasus bakal terjadi usai libur Imlek yang tinggal sebulan lagi. Pasalnya, China Railway Corporation memprediksi ada 296 juta warga China yang akan pergi menggunakan kereta saat Imlek.
ADVERTISEMENT