Jelang Sahur, Massa di Jalan Sabang Serukan Selawat

23 Mei 2019 3:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah anggota kepolisian berjaga di perempatan Sabang. Foto: Andreas Ricky Febrian/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah anggota kepolisian berjaga di perempatan Sabang. Foto: Andreas Ricky Febrian/kumparan
ADVERTISEMENT
Massa yang dipukul mundur polisi ke arah Jalan Sabang, Jakarta Pusat, masih bertahan hingga pukul 03.00 WIB, Kamis (23/5).
ADVERTISEMENT
Menjelang waktu sahur, massa terdengar kompak menyerukan selawat. Setelah berselawat, massa juga menyanyikan yel-yel yang meminta Presiden Jokowi turun dari jabatannya.
"Jokowi turun, Jokowi turun, Jokowi turun," seru massa.
Meski demikian, hingga saat ini aksi tetap terkendali. Polisi terlihat masih berjaga di Jalan Sabang.
Sebelumnya, massa sempat ricuh dan melempari polisi dengan petasan hingga batu. Massa juga sempat membakar pos polisi di dekat Hotel Akmani dan sejumlah sepeda motor yang tergeletak di jalan arah Gereja Theresia.
Sejumlah pasukan kepolisian menembaki gas air mata ke arah kerumunan demonstran di Jakarta, Rabu (22/5/2019). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Selain di Jalan Sabang, massa juga masih bertahan di Jalan Wahid Hasyim arah Blok A Pasar Tanah Abang. Polisi juga masih siaga di lokasi.
Sementara situasi di kawasan Sarinah, Slipi, hingga Petamburan telah kondusif. Namun, polisi masih bersiaga sambil istirahat.
ADVERTISEMENT