Jenazah Nelayan Ditemukan Terapung di Perairan Pulau Seribu

Ilustrasi mayat. Foto: Shutter Stock

Sesosok jenazah ditemukan tengah terapung di perairan kepulauan Seribu. Jasad itu ditemukan oleh seorang nelayan bernama Gomar yang tengah melaut.

"Saat sedang melaut dalam perjalanan balik selepas mencari ikan di sekitar perairan dalam 1 mil dibelakang Pulau Pramuka melihat benda mengambang di laut dan kemudian setelah didekati benda tersebut ternyata sesosok mayat," kata Kombes Yusri dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Selasa (22/6).

Gomar segera melaporkan temuan tersebut kepada polisi. Laporannya ditanggapi oleh Kapospol Pulau Panggang, yang berkoordinasi dengan Pos AL serta Basarnas untuk mengevakuasi jasad tersebut.

Usai dievakuasi, dan diperiksa, ternyata jasad tersebut merupakan pria yang berinisial AS (52) yang sudah hilang beberapa waktu lalu. Hal ini diketahui, saat polisi melakukan pengecekan laporan, dan menemukan laporan adanya orang hilang.

Ilustrasi kapal nelayan. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Pencarian sudah dilakukan oleh polisi, namun mereka hanya menemukan perahu kosong milik korban dengan alat penangkap ikan yang masih melekat, di perairan Pulau Damar.

Polisi lalu memanggil keluarga AS untuk meyakinkan bahwa yang ditemukan merupakan jenazah keluarganya.

"Setelah dilihat mayat tersebut memiliki ciri-ciri sesuai dengan yang dijelaskan keluarga yaitu memiliki bisul di punggung sebelah kanan dan menggunakan baju hitam tulisan EGYP sehingga disimpulkan mayat tersebut adalah benar keluarganya," beber Yusri.

Dari keterangan keluarga, korban sudah meninggalkan rumah sejak Kamis untuk menangkap ikan. Ia baru ditemukan Senin (21/6).