Jenderal Andika Perkasa Beri Penegasan TNI Hanya Bantu Polisi di Operasi Yustisi
ADVERTISEMENT
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa menegaskan prajurit TNI hanya bersifat diperbantukan dalam operasi yustisi . Prajurit TNI memback-up polisi dan jaksa.
ADVERTISEMENT
"Kita bantu semaksimal mungkin tetapi juga tanpa mengambil posisi di depan karena memang kawan-kawan Polri dan Kejaksaan saja," tegas Andika Perkasa dalam jumpa pers, Jumat (18/9).
Andika menerangkan, prajurit TNI di masing-masing provinsi sudah dikerahkan untuk melakukan operasi yustisi .
Untuk di Jakarta saja ada 6 ribu prajurit yang dikerahkan di bawah komando Pangdam Jaya atas perintah Mabes TNI.
"Karena operasi yustisi yang dilakukan Polri kita hanya bantu," tegas dia.
***
Saksikan video menarik di bawah ini.