Jenderal Dudung Janji Beri Dispensasi Bagi Adik Sertu Eka Agar Masuk Akmil

5 April 2022 11:23 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman kunjungi keluarga Sertu Eka di Sidoarjo. Foto: Dispenad
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman kunjungi keluarga Sertu Eka di Sidoarjo. Foto: Dispenad
ADVERTISEMENT
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman berjanji akan memasukkan adik dari Sertu Eka Andriyanto Hasugian ke Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah.
ADVERTISEMENT
Dukungan TNI AD itu diharapkan Dudung dapat memberikan jalan bagi adik dari Sertu Eka yang saat ini masih duduk di bangku kelas 3 SMA untuk setidaknya menjadi harapan bagi keluarganya kelak.
Hal itu diutarakan Dudung saat mengunjungi rumah orang tua Sertu Eka di Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (4/4).
"Untuk adik almarhum Sertu Eka akan kita bantu masuk Taruna Akademi Militer, sehingga diharapkan kelak dapat menjadi tumpuan keluarga membantu adik-adiknya," ungkap Dudung dalam keterangan tertulis Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad), Selasa (5/4).
Diketahui, Sertu Eka dan istrinya, Sri Lestari Indah Putri yang merupakan seorang tenaga kesehatan (nakes) diduga menjadi korban pembunuhan yang dilakukan orang tak dikenal (OTK) di Distrik Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua, Kamis (31/3/).
ADVERTISEMENT
Dalam kunjungannya ke Sidoarjo, Dudung juga menyempatkan diri untuk berziarah ke makam Sertu Eka. Dudung pun turut menjenguk Vino (4), salah satu anak Sertu Eka yang selamat di RSUD Dr Soetomo.
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman kunjungi keluarga Sertu Eka di Sidoarjo. Foto: Dispenad
Sertu Eka Andrianto Hasugian (28), seorang Babinsa dan istrinya, Sri Lestari Indah Putri (33) yang merupakan seorang tenaga kesehatan (nakes) diduga menjadi korban pembunuhan yang dilakukan OTK di Distrik Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua, Kamis (31/3).
Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi di kediaman korban yang berada di Jalan Trans Elelim.
"Kejadian pembunuhan yang dilakukan oleh OTK terjadi pada Kamis pukul 06.15 WIT di kios milik almarhum," ujar Wakapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan melalui keterangan tertulis.
Sertu Eka merupakan Babinsa Koramil 17/2-07/Kurulu, sedangkan istrinya bertugas di Puskesmas Elelim. Di tubuh Sertu Eka terdapat luka tembak, sedangkan Sri Lestari mengalami luka bacok.
ADVERTISEMENT
Candra menyebut, aksi yang dilakukan para pelaku cukup sadis karena tidak hanya membunuh pasangan tersebut, OTK juga melukai anak dari kedua korban yang masih balita.
"Anak balita yang merupakan anak dari kedua almarhum juga menjadi korban jari tangannya dipotong," kata dia.
Kedua jenazah korban kini berada di Puskesmas Ellim untuk dilakukan otopsi. Sementara, sang anak juga berada di Puskesmas Elelim untuk menjalani perawatan dan segera dievakuasi ke Jayapura.
Penanganan kasus pembunuhan tersebut kini ditangani oleh Penyidik Polres Yalimo dan sudah ada beberapa saksi yang diperiksa.
"Rencana mau dievakuasi ke Jayapura tapi sampai sekarang belum bisa karena di sana masih hujan," kata Candra.