Jepang Cabut Situasi Darurat COVID-19 untuk 6 Prefektur Akhir Bulan Ini

26 Februari 2021 10:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi corona di Jepang. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi corona di Jepang. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Pemerintah Jepang akan mengakhiri situasi darurat akibat COVID-19 pada akhir bulan Februari 2021. Penghentian situasi darurat Jepang diberlakukan seminggu lebih awal dari yang telah dijadwalkan.
ADVERTISEMENT
Mengutip Reuters, hal tersebut dikecualikan untuk Tokyo dan tiga prefektur dekat Tokyo lainnya. Sementara itu, prefektur Osaka, Kyoto, Hyogo, Aichi, Fukuoka, dan Gifu akan dicabut status daruratnya.
Pemerintah Jepang sebelumnya telah menetapkan 11 dari 47 prefektur dalam situasi darurat pada bulan Januari 2021. Saat itu tengah terjadi gelombang ketiga pada pandemi COVID-19 di Jepang.
Jepang juga telah menetapkan kebijakan baru, yaitu meminta bar dan restoran untuk tutup pukul 8 malam.
Perusahaan juga diminta untuk mengupayakan lebih banyak telecommuting, yakni sistem kerja yang membuat para karyawan dapat bekerja di luar kantor. Selain itu, Jepang telah menangguhkan program pariwisata bersubsidi bernama "Go To Travel".
Seorang petugas berjaga di sekitar jalan saat bunga sakura mekar di Taman Ueno, Tokyo, Jepang. Foto: AP / Eugene Hoshiko
Sejauh ini, Jepang mencatat sekitar 426 ribu kasus virus corona. Untuk angka kematian corona di Jepang mencapai 7.645.
ADVERTISEMENT