Jerman Gelontorkan 3,5 Miliar Euro untuk Penelitian Vaksin Corona

Arif Havas Oegroseno Foto: Amanaturrosyidah/kumparan

Jerman menjadi salah satu negara di Eropa yang berhasil mengendalikan kurva kasus corona di negaranya. Salah satu faktornya yakni langkah Jerman yang cepat menanggulangi penyebaran corona.

Jerman pun secara cepat melakukan penelitian terhadap vaksin corona. Duta Besar RI untuk Jerman, Arif Havas Oegroseno mengatakan, sampai saat ini Jerman sudah mengucurkan 3,5 miliar Euro untuk dana penelitian vaksin.

"Jerman juga memiliki kebijakan yang cepat tentang vaksin. Jadi dana research vaksin itu sudah mencapai 3,5 miliar Euro," ujar Arif dalam live streaming melalui akun BNPB, Sabtu (30/5).

Adapun, penelitian vaksin ini diharapkan akan segera rampung dan diumumkan pada awal Juni mendatang. Penelitian vaksin di Jerman sendiri telah sampai tahap pengujian pada manusia.

"Dan pada tanggal 23 April lalu, clinical trial, tes untuk COVID-19 terhadap manusia sudah dilakukan. Sudah ada 200 subject. Awal Juni ini diharapkan sudah ada pengumuman dari perusahaan-perusahaan dan pemerintah Jerman yang terlibat pembuatan vaksin," jelasnya.

Ilustari Bendera Jerman Foto: REUTERS/Hannibal Hanschke

Selain itu, kata dia, yang membuat Jerman berhasil menekan laju penyebaran corona yakni karena faktor infrastruktur kesehatan Jerman yang memadai. Saat ini ada sekitar 2 ribu rumah sakit di Jerman.

"Di Jerman ada 2 ribu RS. Dulu ada perdebatan RS Jerman yang terlalu banyak, tapi sekarang sangat membantu Jerman. Saat ink 28 ribu ICU, 35 ribu ventilator," tuturnya.

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)

***

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.