Joe Biden Undang Xi Jinping hingga Putin Hadiri KTT Virtual soal Iklim 22 April

27 Maret 2021 5:02 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden AS Joe Biden menyampaikan sambutan kepada personel Departemen Pertahanan saat kunjungan ke Pentagon di Arlington, Virginia, AS Foto: Carlos Barria/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Presiden AS Joe Biden menyampaikan sambutan kepada personel Departemen Pertahanan saat kunjungan ke Pentagon di Arlington, Virginia, AS Foto: Carlos Barria/Reuters
ADVERTISEMENT
Amerika Serikat telah mengundang 40 pemimpin dunia untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) soal iklim pada 22-23 April mendatang. Termasuk Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Reuters, undangan ini disampaikan Gedung Putih atas nama Presiden Joe Biden.
Biden mengatakan, belum berbicara lebih lanjut dengan kedua pemimpin itu tentang KTT iklim. "Tetapi mereka tahu mereka diundang," ujarnya.
Vladimir Putin dan Xi Jinping. Foto: REUTERS/Wu Hong/Pool
KTT iklim bertajuk Hari Bumi ini diinisiasi Biden sebagai bagian dari upayanya untuk mengangkat perubahan iklim sebagai prioritas utama untuk global.
KTT ini akan diadakan secara virtual karena pandemi COVID-19 dan akan disiarkan langsung. Pertemuan ini diadakan secara terpisah dengan KTT Perubahan Iklim PBB, COP26, di Kota Glasgow Skotlandia pada November.
Perubahan iklim adalah salah satu area yang diyakini para pejabat AS untuk menjalin bisnis dengan China dan Rusia, meskipun terdapat perbedaan yang mendalam pada sejumlah masalah lainnya.
Salju di Antartika yang meleleh akibat pemanasan global. Foto: Johan Ordonez
Namun Gedung Putih menyatakan tujuan utama dari KTT Hari Bumi adalah untuk menggalang upaya dan komitmen negara-negara agar tetap dalam tujuan membatasi pemanasan global hingga 1,5 derajat Celsius.
ADVERTISEMENT
Biden mengatakan baru saja berbicara dengan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson soal KTT iklim ini.
Iklim juga menjadi topik saat Biden berbicara dengan para pemimpin Eropa pada Kamis (25/3) dalam pertemuan virtual Dewan Eropa.
Pemerintahan Biden diperkirakan akan mengumumkan "target ambisius 2030" untuk mengurangi emisi karbon pada saat pertemuan puncak KTT ini. Masalah perubahan iklim memang menjadi salah satu prioritas Biden dalam pemerintahannya.