Jokowi Dorong Negara di Asia Timur dan Tenggara Bersatu Lawan COVID-19

14 November 2020 20:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo saat memberikan pidato di KTT ke-37 ASEAN, Kamis (12/11). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo saat memberikan pidato di KTT ke-37 ASEAN, Kamis (12/11). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi mendorong persatuan negara di ASEAN dan Asia Timur untuk membasmi virus corona.
ADVERTISEMENT
Keterangan tersebut disampaikan Menlu Retno Marsudi Sabtu (14/11). Retno mengatakan, ajakan Presiden Jokowi itu diutarakan saat hadir di KTT virtual East Asia Summit (EAS).
Di KTT EAS, Jokowi menegaskan pandemi COVID-19 berdampak pada sejumlah sektor dan menimbulkan banyak kerugian.
"Bibit perpecahan dan konflik tak boleh dibiarkan. Persatuan harus dikedepankan dalam melawan COVID-19," kata Retno Marsudi yang juga hadir mendampingi Jokowi dalam agenda KTT EAS.
Presiden Jokowi hadiri KTT ke-37 Asean secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Kamis (12/11). Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejauh ini, Jokowi melihat negara-negara di kawasan Asia Timur dan Tenggara sudah bisa saling menghormati satu dengan lainnya. Sehingga mencegah adanya konflik yang bisa merugikan negara-negara di kawasan tersebut.
Namun, Jokowi menginginkan agar kemitraan antar negara makin ditingkatkan ke depannya.
"Presiden mengingatkan dalam nilai dan norma yang ada di balik prinsip mulai dari penghormatan kedaulatan, penyelesaian masalah secara damai hingga menghormati hukum internasional," katanya.
ADVERTISEMENT
"Presiden juga mengingatkan pentingnya mengedepankan dialog dalam kerja sama yang saling menguntungkan," ucap Retno.