Jokowi Langsung Terbang ke Yogya Usai Dengar Kabar Buya Syafii Wafat

27 Mei 2022 14:24 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo menjenguk mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif atau akrab disapa Buya Syafii di rumahnya di Nogotirto, Gamping, Kabupaten Sleman, Sabtu (26/3).
 Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo menjenguk mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif atau akrab disapa Buya Syafii di rumahnya di Nogotirto, Gamping, Kabupaten Sleman, Sabtu (26/3). Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi sudah mendengar wafatnya Buya Syafii Maarif. Buya Syafii wafat dalam usia 87 tahun di RS PKU Muhammadiyah, Gamping, Sleman, karena sakit jantung pada Jumat (27/5).
ADVERTISEMENT
Usai mendapat kabar wafatnya Buya Syafii, Jokowi langsung bertolak menuju Yogyakarta. Jokowi bertolak ke Yogyakarta untuk bertakziah dan menyampaikan belasungkawa secara langsung kepada keluarga almarhum.
Berdasarkan keterangan Biro Pers Istana, Jokowi berangkat dari Istana Merdeka sekitar pukul 12.30 WIB setelah melaksanakan salat Jumat di Masjid Baiturrahim, Kompleks Istana Kepresidenan.
Jenazah Buya Syafii Maarif di Masjid Gedhe Kauman, Kota Yogyakarta, Jumat (27/5/2022). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Jokowi dan rombongan terbatas menuju hanggar milik Garuda Maintenance Facility (GMF) di Kawasan Bandara Internasional Soekarno Hatta di Tangerang tempat Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 terparkir.
Berbeda dengan kunjungan Jokowi ke daerah biasanya, ia hanya didampingi rombongan terbatas dan lepas landas sekitar pukul 13.50 WIB menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.
Setibanya di Yogyakarta, eks Wali Kota Solo itu akan langsung menuju Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta tempat disemayamkannya almarhum.
ADVERTISEMENT
Dalam kunjungan itu, Jokowi didampingi Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono.
Kemudian Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.