Jokowi-Ma'ruf Unggul di 2 TPS Lapas Sukamiskin

17 April 2019 16:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga binaan yang juga mantan Bupati Kabupaten Bandung Barat (KBB) Abubakar (tengah) berbincang dengan warga binaan lainnya sebelum pencoblosan Pemilu 2019 di TPS yang berada di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, Rabu (17/4). Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
zoom-in-whitePerbesar
Warga binaan yang juga mantan Bupati Kabupaten Bandung Barat (KBB) Abubakar (tengah) berbincang dengan warga binaan lainnya sebelum pencoblosan Pemilu 2019 di TPS yang berada di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, Rabu (17/4). Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
ADVERTISEMENT
Pasangan 01 Jokowi-Ma'ruf Amin berhasil mengungguli lawannya Prabowo Subianto-Sandiada Uno di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat. Jokowi-Ma'ruf menang di dua TPS, yaitu 65 dan 75, yang diperuntukkan bagi 465 napi tindak pidana korupsi (tipikor) di Lapas Sukamiskin.
ADVERTISEMENT
Pantauan di TPS 75, Jokowi-Ma'ruf unggul dengan 153 suara, sementara Prabowo-Sandi mendapat 105 suara. Sementara surat suara yang tidak sah sebanyak 11 suara.
Hasil serupa juga terlihat di TPS 65, di mana Jokowi-Ma'ruf meraup 172 suara. Sedangkan pasangan Prabowo-Sandi meraih 111 suara.
Suasana saat penghitungan suara di TPS Lapas Sukamiskin. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
"Surat yang tidak sah di TPS (65) ini tercatat ada tiga suara," ucap ketua KPPS 65, Rangga Wulung, di Lapas Sukamiskin, Rabu (17/4).
Sementara itu, Kalapas Sukamiskin Tejo Harwanto mengatakan, terdapat 15 napi yang tidak dapat menggunakan hak pilihnya. Mereka tak bisa mencoblos karena terkendala persoalan perekaman NIK e-KTP.
Sejumlah warga binaan berada di bilik suara saat mengikuti Pemilu 2019 di TPS yang berada di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, Rabu (17/4). Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Sebelumnya, Tejo menyebut terdapat 7 napi yang tidak bisa mencoblos. Dengan demikian, terdapat 465 napi Lapas Sukamiskin yang menggunakan hak pilihnya.
ADVERTISEMENT
"Ada setelah dilakukan perekaman ternyata tidak memiliki NIK jadi ada 7 berkembang sampai 15," kata Tejo.
Warga binaan Setya Novanto (kanan) mengantre bersama sejumlah warga binaan lainnya saat mengikuti pencoblosan Pemilu 2019 di TPS yang berada di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, Rabu (17/4). Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Para napi terlihat antusias menggunakan hak pilihnya di kedua TPS yang disediakan berdekatan di Lapas Sukamiskin. Salah satunya yang nampak ikut mencoblos adalah Mantan Ketua DPR RI Setya Novanto.