Jokowi Minta Ventilator untuk Pasien Corona Diproduksi di Dalam Negeri

30 Maret 2020 14:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ventilator untuk menangani pasien yang positif virus corona atau COVID-19. Foto: nsmedicaldevices.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ventilator untuk menangani pasien yang positif virus corona atau COVID-19. Foto: nsmedicaldevices.com
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi meminta agar alat kesehatan berupa ventilator diproduksi di dalam negeri. Keberadaan ventilator ini sangat dibutuhkan tenaga medis dalam penanganan virus corona.
ADVERTISEMENT
"Saya juga minta lakukan percepatan pengembangan, ini yang mungkin negara lain terkait ventilator yang ini bisa diproduksi di dalam negeri," ujar Jokowi saat membuka rapat terbatas secara virtual, Senin (30/3).
Dia memastikan pemerintah akan mendukung perusahaan yang memproduksi ventilator. Dukungan itu salah satunya dengan mempermudah izin impor bahan baku.
Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas terkait antisipasi mudik Lebaran melalui telekonferensi bersama jajaran terkait dari Istana Kepresidenan Bogor. Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr
Jokowi mengatakan dukungan serupa juga akan diberikan kepada perusahaan yang memproduksi alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis.
"Untuk mendukung produksi APD, saya juga minta diberikan kemudahan untuk bahan baku yang masuk dari impor," ucapnya.
Jokowi tak mendetailkan kebutuhan ventilator dalam penanganan virus corona di Indonesia. Sementara, untuk APD, dia mengatakan setidaknya butuh 3 juta set APD hingga akhir Mei mendatang.
ADVERTISEMENT
"Laporan yang saya terima stok APD semakin terbatas, dan perhitungan menunjukkan bahwa kita butuh 3 juta APD hingga akhir Mei," ujar Jokowi.
--------
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!