Jokowi: Perubahan Iklim Ingatkan Kami untuk Kembangkan Pembangunan Inklusif

31 Mei 2021 11:52 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perubahan Iklim atau Leaders Summit on Climate secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perubahan Iklim atau Leaders Summit on Climate secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi membahas soal pembangunan hijau dan inklusif saat menyampaikan pidato di KTT P4G - Partnering for Green Growth and Global Goals 2030. Korsel menjadi tuan rumah KTT virtual tersebut.
ADVERTISEMENT
Jokowi berpendapat bahwa di tengah ancaman perubahan iklim dan pandemi COVID-19 pembangunan yang sifatnya inklusif tak boleh berhenti. Bahkan, hal tersebut mesti dilakukan dengan lebih serius.
"Ancaman perubahan iklim dan pandemi COVID-19 mengingatkan kita untuk lebih serius dalam mengembangkan pembangunan yang berkelanjutan inklusif dan berketahanan," kata Jokowi dalam video sambutannya di youtube sekretariat presiden, Senin (31/5).
Jokowi menambahkan, saat ini harus ada cara-cara luar biasa demi mewujudkan pembangunan inklusif. Salah satu yang bisa dilakukan adalah membentuk kemitraan antar pemangku kepentingan.
Selain soal pembangunan inklusif, Jokowi turut membahas soal mewujudkan pembangunan hijau di dunia.
"Kita perlu melakukan langkah-langkah fundamental untuk memastikan tercapainya pembangunan hijau di tataran global," ujarnya.
Langkah-langkah demi mewujudkan pembangunan hijau yang diusulkan Jokowi adalah: mewujudkan enabling environment yang mendorong sinergi antara investasi dan penciptaan lapangan kerja dengan pembangunan hijau, mendorong inovasi dalam memobilisasi sumber daya pendukung bagi implementasi pertumbuhan hijau, serta memperkuat kerja sama yang konkret dan efektif.
ADVERTISEMENT