Jokowi: PPATK Diharapkan Berperan Besar Berantas Korupsi yang Semakin Canggih
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Kami berharap PPATK berperan lebih besar untuk mendukung pengembangan ekosistem keuangan yang kondusif bagi pembangunan keuangan," kata Jokowi dalam sambutannya di acara "Koordinasi Tahunan dan Arahan Presiden Republik Indonesia Mengenai Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dan Tindak Pidana Pendanaan Terorisme (TPPT) Tahun 2021", secara virtual, Kamis (14/1).
"Tidak hanya jadi world class financial intelligence unit, tetapi berkontribusi lebih besar dalam membantu program pemerintah serta memberantas tipikor yang semakin beragam dan semakin canggih," sambung dia.
Tak hanya itu, PPATK juga dinilai bisa berkontribusi dalam menciptakan terwujudnya sistem pemerintahan yang bersih. Yakni dengan ikut terlibat dalam penelusuran rekam jejak para calon penyelenggara negara.
"PPATK juga perlu membantu mengawal pengisian jabatan-jabatan strategis dengan aktif melakukan penelusuran rekam jejak calon pejabat publik serta memastikan rekam jejak transaksi keuangan yang bersih," kata Jokowi.
Menurut dia, koordinasi yang terpadu PPATK serta lembaga terkait lainnya dapat membantu menjaga integritas dan membuat sistem perekonomian serta sistem keuangan negara menjadi lebih kuat. Terlebih bahwa saat ini pemerintah sedang melakukan program pemulihan perekonomian akibat dampak pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
"Kita harus bekerja sama bahu membahu untuk menjaga integritas dan lembaga sistem perekonomian dan sistem keuangan kita sehingga kuat dan tahan terhadap berbagai gangguan ekonomi," pungkas dia.