Jokowi: Tantangan Kepolisian Berat, Kejahatan Siber Perlu Antisipasi yang Baik

14 Juli 2020 9:24 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo ikuti KTT LB G20 dari Istana Bogor Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo ikuti KTT LB G20 dari Istana Bogor Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi memimpin upacara pengambilan sumpah Prasetya Perwira (Praspa) TNI dan Kepolisian RI dari Istana Negara, Jakarta secara virtual. Dalam sambutannya, Jokowi meminta para perwira remaja TNI dan Polri untuk pandai-pandai membaca peluang di masa depan.
ADVERTISEMENT
Jokowi menilai saat ini era sudah berubah dan perlu dorongan untuk percepatan perubahan serta menang dalam persaingan antarnegara.
"Dunia berubah dengan begitu cepat, disrupsi terjadi dan revolusi industri jilid ke 4 semakin mendorong perubahan super cepat itu. Dunia diwarnai persaingan yang ketat, antarnegara bersaing untuk menguasai ilmu teknologi," ungkap Jokowi, Selasa (14/7).
Presiden Joko Widodo memberikan sambutan saat menghadiri Peringatan Hari Lahir Pancasila di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (1/6). Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Dengan semakin berkembangnya teknologi, Jokowi menyinggung soal kecerdasan buatan dan teknologi siber yang kini semakin mengagumkan.
Namun, di sisi lain, semakin canggihnya teknologi menjadi tantangan bagi kepolisian RI untuk mencegah terjadinya kejahatan siber.
"Tantangan kepolisian juga berat. Kejahatan siber juga perlu kemampuan antisipasi dan mitigasi yang baik," ucap dia.
Kepada perwira remaja TNI dan Polri, Jokowi berpesan agar mereka terus mengejar perkembangan di zaman sekarang. Selain itu, juga harus menguasai ilmu dan teknologi sehingga bisa menjadi SDM yang unggul, sehingga dapat bersaing dengan negara-negara lainnya.
ADVERTISEMENT
"Saudara harus memegang teguh kode etik dan jati diri. Junjung tinggi kehormatan, pelihara kesatuan, dan beri pelayanan yang baik kepada bangsa dan negara kita," tutup Jokowi.
=====
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona