Jumlah Penumpang dari Jabodetabek di Terminal Wonogiri Capai Ribuan Orang

12 April 2021 17:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Situasi Terminal Wonogiri. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Situasi Terminal Wonogiri. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Pengelola Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri mencatat adanya kenaikan penumpang atau pemudik dari Jabodetabek yang turun di terminal Wonogiri pada akhir pekan kemarin atau Sabtu-Minggu (10-11/4).
ADVERTISEMENT
Data yang diperoleh kumparan, Senin (12/4), di Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri pada Sabtu kemarin jumlah penumpang dari Jabodetabek mencapai 2.459 orang. Sedangkan pada Minggu kemarin 2443 orang.
"Ada peningkatan penumpang masuk Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri pada akhir pekan kemarin sebanyak 4.902 orang," ujar Kepala Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri, Agus Hasto Purwanto pada kumparan, Senin (12/4).
Agus mengatakan naiknya jumlah penumpang yang masuk terminal ini terjadi pasca-adanya larangan mudik dari pemerintah yang berlaku pada 6-17 Mei. Musababnya, di pekan sebelumnya, jumlah yang datang hanya sekitar seribuan orang, tidak mencapai 2 ribu orang.
"Kalau saya lihat ribuan orang dari Jakarta pulang kampung akhir pekan kemarin tujuannya jalani tradisi nyadran (berziarah ke makam keluarga jelang Ramadhan)," tutur dia.
Kepala Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri, Agus Hasto Purwanto Foto: Dok. Istimewa
Jumlah ini tak berbeda jauh dengan angka kedatangan penumpang di periode yang sama jelang Ramadhan tahun kemarin. Pada saat itu di periode yang sama, H-1 Ramadhan, ada 2.625 orang.
ADVERTISEMENT
Dikatakannya, untuk keberangkatan kembali ke Jakarta pada akhir pekan kemarin hanya 3.988 orang. Perinciannya pada Sabtu 1.868 orang dan Minggu 2.120 orang.
"Pendataan tersebut berdasarkan pendataan bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) yang masuk dan berangkat dari terminal," ucap dia.
Meskipun ada kenaikan penumpang yang masuk terminal, kata dia, penerapan protokol kesehatan tetap diberlakukan. Ia mengatakan salah satu faktor banyaknya perantauan dari Jakarta pulang kampung ke Wonogiri karena jarak dekat.
"Saya kira belum ada pemudik mencuri start karena secara perjalanan ke Jakarta-Wonogiri ini kan hanya ditempuh 8 jam sampai 9 jam saja," katanya.
Ia memperkirakan jumlah penumpang yang turun dari terminal akan kembali melonjak pada akhir April atau sebelum larangan mudik diberlakukan pemerintah pada 6-17 Mei. Hal tersebut berdasarkan dari pengalaman mudik Lebaran tahun lalu.
ADVERTISEMENT
"Prediksi saya mungkin sebelum larangan mudik diberlakukan, perantauan asal Wonogiri sudah jauh-jauh hari mudik duluan pada akhir April," kata dia.