Kabaharkam Polri Minta Alumni Akpol Bantu Kampung Tangguh Penanganan Corona
ADVERTISEMENT
Kabaharkam Polri , Komjen Pol Agus Andrianto, meminta anggota Polri untuk membantu pemerintah dalam penanganan pandemi virus corona melalui program Kampung Tangguh Nusantara dan Program Ketahanan Pangan.
ADVERTISEMENT
Agus mengatakan, Kampung Tangguh Nusantara bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya penyebaran corona di sekitar mereka.
“Tujuan Kampung Tangguh adalah menumbuhkan kesadaran masyarakat dan membangun semangat bersama agar lebih waspada terhadap penyebaran COVID-19," kata Agus dalam acara Manajemen Talenta Polri yang diikuti 45 peserta alumni Akpol 2019, Rabu (12/8).
Ia mengungkapkan pandemi virus corona telah berdampak pada semua bidang, baik ekonomi, keagamaan, hingga politik. Oleh sebab itu, tugas Polri adalah menjaga situasi keamanan tetap kondusif di masa pandemi ini.
“Polri juga melakukan berbagai kegiatan dalam rangka membantu masyarakat terdampak, mulai dari memberikan bantuan sosial berupa sembako, vitamin, masker, sampai dengan membangun dapur umum," ujar Agus.
"Bahkan, Kapolri memerintahkan agar tiap Polda menyiapkan beras sebanyak 25 ton. Dan untuk tiap Polres sebanyak 10 ton, serta melakukan penyisiran secara langsung oleh Bhabinkamtibmas bersama Babinsa terhadap masyarakat terdampak yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat maupun daerah,” lanjutnya.
Agus pun meminta seluruh anggota Polri, khususnya lulusan Akpol, agar meningkatkan kemampuan dan memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara.
ADVERTISEMENT
"Selalu belajar, berkembang, dan asah kemampuan diri agar dapat memberikan kontribusi, pengabdian, dan inovasi dalam hal memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat serta penegakan hukum," tutup Agus.
Sebelum program Kampung Tangguh Nusantara, Polri juga menggelar Operasi Terpusat Kontinjensi Aman Nusa II-Penanganan COVID-19.
=====
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona