Kabar Baik Corona: Aturan Vaksinasi Mandiri hingga 100% Nakes Divaksinasi

27 Februari 2021 6:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga melintas di depan mural bertema menjaga jarak di Kemplayan, Solo, Jawa Tengah, Minggu (21/2/2021). Foto: Mohammad Ayudha/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Warga melintas di depan mural bertema menjaga jarak di Kemplayan, Solo, Jawa Tengah, Minggu (21/2/2021). Foto: Mohammad Ayudha/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Kasus virus corona di Indonesia masih tinggi. Per 26 Februari 2021, ada penambahan 8.232 kasus sehingga totalnya menjadi 1.322.866 kasus. Sementara angka kesembuhan naik 7.261 sehingga totalnya menjadi 1.128.672, dan angka kematian naik 268 sehingga totalnya menjadi 35.786.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, penanganan corona di Indonesia masih terus berjalan. Mulai dari penerapan PPKM skala mikro hingga vaksinasi untuk kelompok prioritas seperti tenaga kesehatan, pelayan publik, hingga lansia.
Seperti apa penanganan corona di Indonesia? Berikut kabar baik corona yang telah kumparan rangkum:

Menkes Teken Aturan Vaksinasi Mandiri

Menkes Budi Gunadi Sadikin akhirnya menerbitkan Peraturan Menteri Kesehatan No. 10 tahun 2021 tentang vaksinasi mandiri. Aturan ini ditandatanganinya pada Rabu (26/2).
"Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) dilakukan melalui Vaksinasi Program atau Vaksinasi Gotong Royong," seperti dikutip dari salinan pasal 3 ayat PMK Nomor 10 Tahun 2021.
Menkes Budi Gunadi Sadikin (kanan) menjawab pertanyaan awak media di Pasar Tanah Abang, Jakarta. Foto: Dok. Kemenkes
Validitas PMK ini sudah dikonfirmasi oleh Jubir Kemenkes Siti Nadia Tarmidzi, Jumat (26/2).
ADVERTISEMENT
Seperti yang disampaikan Ketua Kadin Rosan Roeslani sebelumnya, Vaksinasi Gotong Royong diberikan secara gratis kepada para karyawan perusahaan. Perusahaan yang membeli vaksin tersebut ke pemerintah lalu mendistribusikannya tanpa biaya ke karyawan.

193 Lansia di Denpasar Telah Disuntik Vaksin Corona

Sebanyak 193 orang lanjut usia (lansia) di Denpasar, Bali, telah disuntik vaksin corona Sinovac per Kamis (26/2). Sementara itu, untuk jumlah sasaran kategori ini adalah 52.144 orang.
Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai mengatakan, vaksinasi corona untuk lansia dimulai pada 23 Februari 2021.
“Setelah mendapatkan izin untuk melaksanakan vaksinasi bagi lansia atau orang dengan usia di atas 60 tahun serta sejak resmi dimulai pada 23 Februari lalu, lansia di Kota Denpasar antusias untuk mengikuti vaksinasi ini,” ujar Dewa.
Lansia di Kota Bandung Mulai Disuntik Vaksin. Foto: Humas Pemkot Bandung
Ia menambahkan, sejumlah lansia dibantu oleh sanak saudaranya dalam proses pendaftaran vaksinasi secara online. Pendaftaran tersebut dilakukan melalui http://denpasar.kemkes.go.id.
ADVERTISEMENT
“Bagi Lansia yang belum terdaftar dapat melaksanakan pendaftaran secara online dengan dibantu oleh sanak saudara,” jelasnya.

Kolaborasi Sukseskan Vaksinasi COVID-19 bagi Awak Media

Menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo dalam puncak Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2021 untuk memberikan vaksinasi COVID-19 kepada awak media, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate melakukan koordinasi bersama Kementerian Kesehatan dan Dewan Pers.
"Saya bersyukur sekali melalui koordinasi yang baik antara Kemenkes, Dewan Pers, Kominfo dan berbagai ekosistem lain yang memungkinkan acara vaksinasi bagi rekan-rekan media hari ini bisa dimulai," ujar Menteri Johnny di Hall Basket Senayan, Gelora Bung Karno, Kamis (25/2).
Presiden Joko Widodo meninjau Pelaksanaan Vaksinasi untuk Awak Media di Hall Basket Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (25/2). Foto: Kominfo
Ia mengatakan pelaksanaan vaksinasi pada Kamis (25/2) masih diperuntukan untuk insan pers di DKI Jakarta. Setelah itu, vaksinasi akan dilanjutkan ke awak media yang berada di daerah. Pelaksanaan itu nantinya akan diatur oleh Kemenkes dan Dewan Pers.
ADVERTISEMENT

Kemenkes: Vaksinasi Corona pada Nakes Sudah 100 Persen

Vaksinasi corona bagi kelompok tenaga kesehatan (nakes) hari ini sudah mencapai 100 persen. Data terbaru per Jumat (26/2) pukul 12.00 WIB, Kemenkes menyatakan sudah 1.583.581 nakes yang telah divaksinasi dosis pertama, atau bertambah 121.661 nakes dalam sehari. Jumlah ini sudah melebihi dari target sebanyak 1.468.764 SDM kesehatan.
Sementara jumlah nakes yang menerima dosis kedua bertambah 12.125 orang, sehingga totalnya jadi 865.870 orang.
"Untuk nakes kita sudah mencapai lebih dari 100 persen. Mungkin angka ini karena memang ada beberapa nakes yang tidak masuk data, tetapi artinya sebagian besar nakes, SDM kesehatan sudah divaksinasi," ucap Plt Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan Ditjen P2P Kemenkes, dr Prima Yosephine, dalam diskusi di YouTube BNPB.
ADVERTISEMENT
Prima menuturkan, pelaksanaan vaksinasi bagi nakes masih terus berjalan sampai seluruhnya mendapatkan suntikan dosis keduanya.