KADIN Sumbang Bantuan Masker hingga Rapid Test untuk Tangani Corona di Jakarta

3 April 2020 10:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (11/3). Foto: Efira Tamara Thenu/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (11/3). Foto: Efira Tamara Thenu/kumparan
ADVERTISEMENT
Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) bersama Yayasan Buddha Tzu Chi, Unilever Indonesia, dan Indofood memberikan sejumlah bantuan kepada Pemprov DKI untuk penanganan virus corona di Jakarta.
ADVERTISEMENT
Bantuan secara simbolik ini diserahkan Ketua KADIN Rosan Roeslani kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Alhamdulillah ini kontribusi teman-teman pengusaha yang memang menargetkan bahwa kita harus bersama-sama pemerintah gotong royong untuk bisa berkontribusi, baik secara besar, kecil, maupun menengah kita ajak semua," ungkap Rosan di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (3/4).
Ketua KADIN, Rosan Roeslani. Foto: Nicha Muslimawati/kumparan
Rosan menjelaskan, bantuan-bantuan ini juga sudah dibantu penyalurannya oleh Yayasan Buddha Tzu Chi, seperti 100.000 alat rapid tes, 105.000 masker, dan 300 paket alat pelindung diri (APD). Dan kini, masyarakat DKI rencananya juga akan mendapatkan bantuan tambahan dari Unilever Indonesia.
"Unilever ingin berikan kontribusi ke masyarakat Jakarta secara bertahap, kurang lebih Rp 10 miliar dalam bentuk produk dari Unilever. Dan hari ini diserahkan bertahap dan mudah-mudahan kebersamaan kita terus terbina," jelasnya.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan keterangan terkait rapid rest tenaga medis. Foto: Dok. Pemprov DKI
Atas bantuan yang diterima, Anies mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu. Ia mengakui bantuan yang didapat Pemprov DKI juga turut dirasakan oleh wilayah-wilayah sekitar Jakarta.
ADVERTISEMENT
"Dan bukan hanya dimanfaatkan Jakarta, tetapi tetangga kita juga merasakan manfaat itu. Ini tantangan kemanusiaan, karena yang kita hadapi bukan spesifik di Jakarta, tapi di seluruh dunia. Karena itu solidaritas dibutuhkan," tutur Anies.
Live Update Corona Episode 8. Foto: kumparan
Anies juga kembali mengingatkan kampanye untuk tetap dirumah dan mengurangi penyebaran virus corona.
"Garda terdepan adalah kita yang bisa menjaga, agar tidak terjadi penularan. Pertahanan akhirnya adalah teman-teman medis (yang) bekerja luar biasa. Kalau pertahanan depannya bobol, tenaga medis makin besar bebannya," tandasnya.
=====
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!