Kakek di Jember Meninggal saat Lerai Cucunya yang Ribut dengan Istri Siri

9 Mei 2021 17:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi meninggal dunia Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi meninggal dunia Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Seorang kakek bernama Jamu (75), warga Kelurahan Keranjingan, Kecamatan Sumbersari, Jember, Jatim, meninggal saat melerai perselisihan yang melibatkan cucunya. Ia meninggal pada Minggu (9/5).
ADVERTISEMENT
Cucu laki-laki Jamu, AB (17), telah dimintai keterangan di Mapolsek Sumbersari. Kapolsek Sumbersari, AKP Sugeng Piyanto, mengatakan kasus ini cukup rumit karena diduga ada penganiayaan AB terhadap istri sirinya.
Ditambah, sejumlah saksi belum bersedia diminta keterangan secara utuh.
Sejauh ini, polisi baru mendapatkan informasi korban meninggal dunia di tengah keributan antara AB, istri sirinya, dan nenek.
Dalam peristiwa itu, Jamu bermaksud untuk melerai keributan tersebut. Akan tetapi, tiba-tiba korban meninggal dunia.
"Terduga pelaku ingin meminta uang untuk memperbaiki HP, sehingga terjadi pertengkaran di rumahnya itu," ujar Sugeng, Minggu (9/5).
Polisi masih menunggu hasil pemeriksaan medis untuk mengetahui kematian korban. “Sampai sekarang jasad korban masih di rumah sakit. Visumnya belum keluar dari dokter,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, polisi telah melakukan olah TKP untuk mengetahui peristiwa keributan di rumah tersebut. Penyidik mendapatkan pecahan kaca jendela rumah.
Sugeng menegaskan istri siri pelaku dan juga nenek terduga pelaku masih belum memberikan keterangan soal temuan benda tersebut. “Para saksi juga belum mau bicara. Tampaknya mereka semua masih syok,” imbuhnya.
“Yang masih bisa saya sampaikan tentang 351-nya (isyarat Pasal 351 KUHP perihal beleid perkara pidana penganiayaan). Kalau yang kematian nanti menunggu visum,” pungkas Sugeng.