Kala AHY Resmi Dilantik Jadi Ketum Demokrat Gantikan SBY

16 Maret 2020 6:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Agus Harimurti Yudhoyono (kiri) dan Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) di Kongres V Partai Demokrat di Jakarta. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Agus Harimurti Yudhoyono (kiri) dan Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) di Kongres V Partai Demokrat di Jakarta. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Putra sulung Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Partai Demokrat di Kongres V yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Minggu (15/3).
ADVERTISEMENT
"Iya benar sudah terpilih (secara aklamasi)," ucap politikus Partai Demokrat, Jansen Sitindoan saat dihubungi.
Pemilihan ketum Demokrat berlangsung secara tertutup.
Usai terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY menyampaikan rasa terima kasihnya ke Ketum Partai Demokrat sebelumnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Dengan hati yang tulus tentu saya mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Ketua Umum pada masa bakti 2015-2020 yang juga sekaligus panutan kita, Bapak kita, mentor kita, panutan di partai ini, Bapak SBY Presiden RI ke-6," kata AHY dalam sambutannya di Kongres V Demokrat di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Minggu (15/3).
Agus Harimurti Yudhoyono (tengah) di Kongres V Partai Demokrat di Jakarta. Foto: Dok. Istimewa
AHY menyatakan SBY dan istrinya, Ani Yudhoyono merupakan sosok yang telah berkorban banyak bagi partai ini. Menurut dia, banyak hal yang telah dikorbankan oleh kedua sosok tersebut.
ADVERTISEMENT
"Atas segala penantian, dedikasi dan tidak kenal waktu. Juga segala keringat dan air mata termasuk juga dengan almarhumah Ibu Ani ketika itu. Selama 5 tahun ini beliau telah rela meninggalkan segala kenyamanan untuk bisa menyelamatkan partai ini, untuk bisa mempersatukan seluruh kader kemana pun berada," ujarnya.
Tak lupa, di kesempatan itu putra sulung SBY ini menyampaikan rasa terima kasihnya kepada jajaran pengurus partai periode 2015-2020 kemarin.
"Saya juga ingin mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada seluruh jajaran DPP Partai Demokrat periode 2015-2020," ucapnya.
Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (kedua kanan) berjalan memasuki ruangan saat pembukaan Kongres V Partai Demokrat di Jakarta. Foto: ANTARA/M Risyal Hidayat
"Ada ketua Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, Mahkamah Partai, para Wakil Ketum, Sekjen, Bendahara Umum dan seluruh pimpinan di tingkat pusat yang juga sudah bekerja keras selama ini untuk bisa memajukan partai kita," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Dalam sambutannya usai menjadi Ketum, AHY meminta SBY untuk tetap berada di kepengurusan partai, yakni menjadi Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat. AHY mengaku sempat deg-degan menunggu jawaban SBY terkait tawaran itu.
"Dan terima kasih kepada Pak SBY, agak deg-degan karena pasti tanya agak lama jawabnya, apakah berkenan menjadi Ketua Majelis Tinggi Partai? Tetapi Alhamdulillah Bapak berkenan untuk berada tetap di rumah besar ini menjadi orang tua untuk kita semua," kata AHY di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (15/3).
Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (tengah) disambut kader usai membuka Kongres V Partai Demokrat di Jakarta. Foto: ANTARA/M Risyal Hidayat
AHY mengatakan, pengurus dan kader Partai Demokrat masih membutuhkan nasihat dan masukan dari Presiden RI ke-6 itu.
"Seperti yang sering disampaikan oleh Arthur (Douglas MacArthur), our soldier never dies they just fade away, memberikan ruang dan jalan kepada generasi selanjutnya untuk bisa lebih berkembang lagi," ucap AHY.
ADVERTISEMENT