Kanada Imbau Warganya Tak ke Luar Negeri, Cegah Penularan Varian Baru Corona

23 Januari 2021 3:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PM Kanada Justin Trudeau. Foto: Dave Chan / AFP
zoom-in-whitePerbesar
PM Kanada Justin Trudeau. Foto: Dave Chan / AFP
ADVERTISEMENT
Perdana Menteri Justin Trudeau memperingatkan warga Kanada untuk tidak bepergian ke luar negeri. Peringatakan itu diiringi dengan kemungkinan adanya pengetatan yang mempersulit warga Kanada yang hendak pulang ke dalam negeri.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut bukan tanpa sebab. Kehati-hatian ini dilakukan usai pejabat kesehatan masyarakat Kanada semakin khawatir akan penyebaran varian baru virus corona. Bahkan, seruan untuk peningkatan batasan federeal termasuk memperketat karantina bermunculan dari pimpinan provinsi di Kanada.
"Tidak boleh merencanakan perjalanan yang tidak penting atau perjalanan liburan ke luar negeri, terutama karena ... kami dapat menerapkan langkah-langkah baru yang secara signifikan menghalangi kemampuan Anda untuk kembali ke Kanada pada saat tertentu tanpa peringatan," kata Trudeau, dikutip dari AFP, Sabtu (23/1).
Kanada pada Maret 2020 lalu menutup perbatasannya untuk sebagian besar pelancong yang tidak penting, dan mewajibkan pelancong yang masuk ke negaranya untuk menjalani karantina selama 14 hari.
Petugas medis menggunakan masker saat menggelar unjuk rasa di depan Rumah Sakit Santa Cabrini di Montreal, Quebec, Kanada. Foto: Christinne Muschi/REUTERS
Sejak awal Januari, para pelancong yang menuju Kanada juga diminta untuk dites virus corona baru sebelum naik pesawat.
ADVERTISEMENT
Trudeau mengatakan dia telah berbicara dengan 10 provinsi di Kanada Kamis (21/1) malam tentang sejumlah opsi berbeda untuk lebih membatasi perjalanan dan menjaga keamanan warga Kanada.
Di antara opsi tersebut, mewajibkan orang untuk karantina setibanya di hotel yang ditunjuk di bawah pengawasan ketat dan atas biaya sendiri, bukan di rumah.
"Kami akan berbicara lebih banyak tentang itu dalam beberapa hari mendatang," kata Trudeau.
“Intinya, ini bukanlah waktu yang tepat untuk melakukan perjalanan internasional atau bahkan lintas negara. Dengan datangnya liburan musim semi, orang perlu tinggal di rumah, pastikan kita membunuh gelombang kedua virus ini," pungkasnya.