Kapolres Cimahi Respons Tagar #PercumaLaporPolisi Terkait Kasus Janda Dibunuh
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tagar #PercumaLaporPolisi kembali ramai di media sosial. Tagar itu disampaikan oleh para pengguna media sosial terkait dengan kasus pembunuhan yang dilakukan terhadap janda Wiwin Sunengsih di Kabupaten Bandung Barat.
ADVERTISEMENT
Sebelum dibunuh, keluarga Wiwin disebut pernah melapor ke Polsek Padalarang tapi tak diproses.
Menanggapi munculnya tagar tersebut, Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan mengatakan, laporan yang telah dilayangkan keluarga korban sudah direspons baik oleh pihak kepolisian. Laporan itu terkait dengan ancaman pembunuhan dari Mulyadi yang diterima oleh Wiwin.
Menurut Imron, pihak keluarga yang datang bersama Ketua RT dan Ketua RW setempat disambut dengan senyum, sapa, dan salam. Polisi tak mengusir mereka.
"Tentang tagar #percumalaporpolisi baiknya memang harus lapor polisi. Buktinya pengaduannya kami respons, datang kami terima dengan senyum, sapa dan salam, datang kami perlakukan dengan baik," kata dia di Mapolres Cimahi.
"Datang kami layani dengan baik, tidak pernah kami mengusir dan tidak pernah kami membentak dan Alhamdulillah kami layani dengan baik," lanjut dia.
ADVERTISEMENT
Imron membeberkan, setelah mendapatkan laporan tersebut, polisi hendak melakukan mediasi. Namun tiba-tiba Mulyadi melarikan diri, sebelum akhirnya kembali dan langsung melakukan pembunuhan kepada Wiwin.
Ditargetkan oleh Imron, dalam waktu dekat ini pelaku dapat segara diamankan.
"Cuma memang kejadian pertama datang sudah kita maksimalkan kita terima dan kita dipertemukan tapi yang bersangkutan sudah hilang karena yang bersangkutan tahu dicari oleh polisi RT RW dan masyarakat," ucap dia.
Sebelumnya, Wiwin menderita luka di bagian leher dan perutnya akibat benda diduga senjata tajam jenis belati. Diduga dia dibunuh oleh Mulyadi, yang tak lain seorang duda dan merupakan kekasih dari korban. Keberadaan Mulyadi hingga kini masih misterius. Polisi sudah membentuk tim untuk mencari keberadaannya.
