Kapolri: Pengungsi Gempa Cianjur Keluhkan Kurangnya Air Bersih hingga MCK

22 November 2022 21:14 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pengungsian warga terdampak gempa Cianjur. Foto: Dok. Polri
zoom-in-whitePerbesar
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pengungsian warga terdampak gempa Cianjur. Foto: Dok. Polri
ADVERTISEMENT
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meninjau sejumlah pengungsian warga yang terdampak akibat gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat. Di sana, Sigit mendengar keluhan masyarakat.
ADVERTISEMENT
"Jadi memang tadi kita tanya langsung terkait kebutuhan yang masih diperlukan, karena masih banyak warga yang mengungsi. Ada kurang lebih 31 ribu, totalnya," kata Sigit dalam keterangan tertulis, Selasa (22/11).
Sigit mengaku mendapat keluhan dari warga soal kurangnya air bersih. Selain itu, warga juga mengaku kesulitan dalam aktivitas mandi cuci kakus (MCK).
"Memang ada keluhan tadi terkait masalah kamar mandi, ini kita upayakan komunikasi supaya bisa ditambah, ada beberapa MCK portable bisa digeser ke sana dan ada mobil Water Treatment yang bisa digunakan untuk bantu keperluan masyarakat," ujarnya.
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meninjau RSUD Sayang, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11). Foto: Polri
Atas keluhan tersebut, Sigit menyatakan bakal menindaklanjutinya. Sejumlah keluhan yang telah disampaikan masyarakat itu bakal ditampung dan diberikan solusinya.
"Ya, nanti dicatat, dilaporin Pak Kades. Ada bantuan dari Pak Presiden untuk dibangunkan. Catatannya jangan sampai keliru. Pokoknya bapak-ibu, mikirnya jangan mikir yang susah-susah dahulu, ini memang musibah kita terima, kita berdoa, supaya semua cepat kembali," tutur Sigit.
ADVERTISEMENT
Lebih jauh, Sigit menyatakan penanganan bencana alam itu telah dilakukan secara maksimal. Proses evakuasi korban dan daerah-daerah terdampak pun telah dilakukan.
Hal ini dibuktikan dengan jalur Cianjur-Puncak yang sebelumnya sempat tertutup longsor, kini dapat kembali dilalui.
"Tentu itu menjadi prioritas kita lakukan pencarian utamanya di titik-titik yang memang masih belum sempat tersentuh karena kesulitan. Tapi saya kira sampai siang ini semua berjalan dengan baik. Artinya upaya untuk evakuasi, distribusi dan perawatan terhadap masyarakat juga sudah semakin meningkat. Mudah-mudahan hari ini bisa semakin baik," tutup Sigit.