Kapolri Ungkap Ada Kelompok Judi Online Kelas Atas, Tetapkan 10 Tersangka

30 September 2022 15:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat bersiap untuk rapat bersama Komisi III DPR RI, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (24/8/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat bersiap untuk rapat bersama Komisi III DPR RI, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (24/8/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Kapolri, Jenderal Listyo Sigit mengungkapkan adanya kelompok bandar judi online kelas atas. Bahkan mereka mengendalikan judi online ini dari luar negeri.
ADVERTISEMENT
"10 Tersangka berstatus DPO dan diduga terlibat dengan kelompok judi online kelas atas," jelas Kapolri dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (30/9).
Dari 10 orang tersangka judi online ini, 6 orang diketahui berada di luar negeri yakni IT, TS, PA, B, KA, CAB. Sedang 4 orang lainnya masih di Indonesia dan sudah dicegah ke luar negeri. Mereka berinisial TN, KT, MA, dan K.
"Kami telah membentuk tim gabungan bersama PPATK untuk melakukan analisa terhadap transaksi keuangan yang diduga ada kaitannya dengan perjudian. Saat ini ada yang sedang kita analisa ada 329 rekening, 202 rekening saat ini sudah kita blokir," beber Kapolri.
Kapolri melanjutkan, para tersangka yang berada di luar negeri juga tengah diburu oleh tim khusus.
ADVERTISEMENT
"Saat ini kami telah bentuk tim khusus terdiri dari Bareskrim terkait Hubinter untuk lakukan berbagai upaya. Pertama adalah untuk mencari buron yang saat ini ada di luar negeri dengan buat red notice. Kedua kami coba lakukan pendekatan dengan skema police to police," urai Kapolri.
"Kami kirimkan saat ini anggota kami ke lima negara dan kami sedang tunggu hasilnya dan bisa membawa buron kelas atas tersebut untuk di bawa kembali ke dalam negeri. Negaranya mana saja saat ini mungkin tidak perlu saya sebutkan. Tapi yang jelas ada 5 negara. Dari situ akan terlihat semua. Mohon doa agar mereka bisa kita bawa pulang," tutur dia.
Infografik Polri Gencar Bongkar Situs Judi Online. Foto: kumparan