Kasus Bobol ATM Minimarket di Bandung, Polisi Sebut Kerugian Capai Rp 100 Juta

23 Oktober 2020 13:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Menggunakan ATM Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Menggunakan ATM Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Polisi masih menyelidiki pembobolan gerai ATM di sebuah minimarket di Jalan Mochamad Toha, Kota Bandung, pada Kamis (22/10). Terkini, polisi menyebut total kerugian yang diderita korban mencapai Rp 100 juta.
ADVERTISEMENT
"Kerugian Rp 100 juta dan kita masih melakukan penyelidikan bergabung dengan jajaran Polrestabes," kata Kapolsek Bandung Kidul Kompol Dodi AS melalui sambungan telepon, Jumat (23/10).
Dodi menambahkan, polisi belum mengetahui identitas pelaku yang melakukan pembobolan itu. Sementara dari rekaman CCTV, terlihat pelaku beraksi seorang diri. Dia masuk melalui rumah tua di samping minimarket lalu menggunting pagar teralis besi.
"Belum ada. Cuma sementara terpantau dari CCTV satu orang menggunakan penutup muka ya. Itu berdasarkan CCTV," ucap dia.
Sebelumnya diberitakan, aksi pelaku baru diketahui oleh karyawan minimarket saat toko hendak dibuka. Polisi kemudian mendatangi lokasi dan melakukan rangkaian olah TKP. Tak hanya merusak mesin ATM, pelaku juga mengecat CCTV.