Kasus Harian Corona Makin Tinggi, Pemerintah Harus Perketat Aturan

17 September 2020 17:52 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi corona. Foto: Maulana Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi corona. Foto: Maulana Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kasus positif COVID-19 di Indonesia terus bertambah. Hingga Kamis (17/9), terdapat penambahan 3.635 kasus corona baru sehingga total kasus sebanyak 232.628.
ADVERTISEMENT
Anggota Komisi IX Fraksi Golkar, Darul Siska, mengaku prihatin dengan penambahan kasus yang terus meningkat dan belum terkendali. Penambahan kasus corona pun membuat anggota DPR ini merasa khawatir.
"Saya tentu prihatin dengan makin meningkatnya jumlah masyarakat kita yang terpapar COVID dan semakin khawatir karena dari hari ke hari jumlahnya bertambah terus," kata Darul saat dihubungi, Kamis (17/9).
Untuk itu, ia berharap pemerintah dapat menegakkan aturan bagi masyarakat yang melanggar protokol kesehatan. Selain itu, ia mengatakan pemerintah juga harus mempersiapkan anggaran yang cukup sebagai upaya preventif.
"Upaya yang harus dilakukan adalah semua warga harus sadar bahaya COVID-19 dan taat untuk melaksanakan protokol kesehatan, pemerintah harus melakukan penegakan aturan secara ketat terhadap masyarakat yang melanggar protokol kesehatan," ujarnya.
Wakorbid Kepartaian DPP Golkar, Darul Siska usai diperiksa Majelis Etik Golkar. Foto: Ricad Saka/kumparan
"Selain itu kami di DPR mendorong pemerintah untuk melakukan langkah preventif dan kuratif serta menyediakan anggaran yang cukup untuk penanganan COVID-19," sambung Darul.
ADVERTISEMENT
Apalagi, kata dia, saat ini vaksin penawar virus corona belum diproduksi secara massal bagi masyarakat. Untuk itu, ia meminta masyarakat mematuhi protokol kesehatan dengan baik.
"Sampai hari ini belum didapat vaksin untuk pencegahan seseorang agar tidak terpapar COVID. Juga belum ada obat yang manjur untuk mengobati orang yang kena COVID," ujarnya.
"Sebagai masyarakat yang agamis kita semua berdoa agar segera didapat vaksin dan obat untuk mengatasi masalah COVID-19 ini," tandas Darul.