Kasus Kematian Akibat Virus Corona di China Tembus 630 Orang

7 Februari 2020 7:15 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para pekerja menyiapkan tempat tidur di Pusat Konferensi dan Pameran Internasional Wuhan yang di ubah jadi rumah sakit. Foto: Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Para pekerja menyiapkan tempat tidur di Pusat Konferensi dan Pameran Internasional Wuhan yang di ubah jadi rumah sakit. Foto: Getty Images
ADVERTISEMENT
Jumlah kematian akibat virus corona di China semakin bertambah tiap harinya. Per hari ini, Jumat (7/2), otoritas Provinsi Hubei melaporkan 69 kasus kematian baru akibat corona, sehingga total menjadi 630 orang meninggal.
ADVERTISEMENT
Diberitakan AFP, selama Kamis (6/2), dalam waktu 24 jam dilaporkan kasus terjangkit corona bertambah 2.447 kasus di Provinsi Hubei. Sebagian besar kasus terjadi di ibu kota Provinsi Hubei, Wuhan.
Sehingga, jika ditotal jumlah kasus virus corona di Provinsi Hubei mencapai 22.112 pasien.
Petugas medis menyemprotkan desinfektan di kacamata di Wuhan di Provinsi Hubei, China. Foto: Chinatopix via AP
Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan masih terlalu dini untuk menyebut wabah virus corona telah memasuki fase puncak.
Korban tewas akibat virus corona terjadi tidak hanya di China. Setidaknya, sudah ada dua negara yang melaporkan satu kasus kematian akibat corona, yakni Filipina dan Hong Kong. Jika ditotalkan, kasus kematian akibat corona di dunia adalah 632 orang.
Aktivitas petugas medis saat mengevakuasi korban virus corona di Wuhan di Provinsi Hubei, China. Foto: STR / AFP
Kasus kematian di Filipina terjadi pada seorang pria 44 tahun asal Wuhan. Pria itu datang ke Filipina bersama pasangannya yang juga dinyatakan positif virus corona. Ia meninggal setelah mengalami pneumonia parah akibat virus corona.
ADVERTISEMENT
Sementara kasus di Hong Kong menjangkiti seorang pria 39 tahun yang memiliki riwayat penyakit disertai. Pria Hong Kong itu memiliki penyakit gagal jantung dan meninggal dunia di Rumah Sakit Princess Margaret, Kwai Chung.
Infografik Waspada Virus Corona. Foto: Andri Firdiansyah Arifin/kumparan